BeritaNasional.ID-Gayo Lues-kurang lebih 200-an pekebun yang saat ini berusaha di lahan perkebunan di Aih Dedep, Kecamatan Dabun Gelang, Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh berharap peningkatan akses jalan yang lebih baik. Pasalnya, akses jalan yang pernah dibuka beberapa tahun yang lalu dengan dana aspirasi tersebut kini sudah kembali seperti jalan pertapakan yang licin dan susah dilalui pada musim hujan.
Harapan akan akses jalan yang layak untuk mendapatkan perhatian Pemda Gayo Lues tersebut, bukan tanpa dasar, melainkan sebagai sarana penunjang pekebun dalam mengangkut hasil panen mereka, berupa hasil tanaman kopi, cabai dan banyak jenis tanaman lainnya.
Menunjukkan keseriusan pekebun disana, saat ini mereka terus bergotong royong melakukan perbaikan akses jalan, salah satunya dengan membuat rabat beton seadanya, dengan kualitas yang rendah sehingga mudah rusak.
“Maklum, perbaikan yang kita lakukan berdasarkan hasil kutipan seadanya dari para pekebun, sehingga kualitas pekerjaan juga tidak baik,” kata, Armada, seorang pekebun di daerah tersebut, Senin (13/07/2020)
Dirinya, berpendapat, ditengah banyaknya anggaran untuk pembangunan akses jalan, selayaknya pemerintah memberikan sedikit perhatian pada pekebun disana. Apalagi, mereka saat ini bukan lagi pada proses pembukaan lahan, melainkan sudah mengangkut hasil pertanian yang tentunya tidak bukan dan tidak lain adalah untuk meningkatkan perekonomian para pekebun pada khususnya dan Kabupaten Gayo Lues pada umumnya.
“Saya pikir, pemerintah harus lebih perhatian pada hal-hal seperti ini, karena apapun yang kami lakukan saat ini tidak bukan dan tidak lain adalah salah satu upaya untuk memerangi kemiskinan dan pengangguran, minimal untuk pribadi dan keluarga kami, yang otomatis mengurangi beban pemerintah, dalam mengurangi angka kemiskinan” ucapnya.
Harapan senada disampaikan, Pak Riski, Mereka berharap kondisi jalan sepanjang kurang lebih 3 Km tersebut dapat menjadi perhatian instansi terkait.(Abu Bakri)
