BeritaNasional.ID, Tegal – Penyandang disabilitas yang tergabung dalam Difable Slawi Mandiri (DSM) akan segera miliki rumah produksi. Hal tersebut terungkap saat Bupati Tegal Umi Azizah menandatangani MoU pinjam pakai aset Kementerian Keuangan Republik Indonesia, bersama Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tegal Budi Raharjo sebagai kuasa pengguna barang disaksikan oleh Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Tegal Nurhayati, Selasa (25/8/2020) di Ruang Rapat Bupati Tegal.
Aset yang berupa lahan dan bangunan eks kantor pajak itu dengan luas lahan 875 m², berlokasi di belakang Puskesmas Adiwerna. Namun demikian kondisi lahan dan bangunan tersebut masih butuh banyak perbaikan, karena sudah lama tidak terpakai.
Untuk pengurusan lahan tersebut, Umi menyerahkan sepenuhnya kepada Dinsos dan DSM. “Saya minta Dinsos fasilitasi dan kawal amanat dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia, agar potensi teman-teman difable bisa tersalurkan,” kata Umi dalam sambutannya.
Ia mengaku bangga kepada DSM, dalam masa pandemi ini masih terus melakukan pergerakan. Dirinya meminta DSM agar memanfaatkan aset ini dengan sebaik-baiknya. “Tidak semua komunitas mendapatkan fasilitas ini, mudah-mudahan ini pertanda bentuk keseriusan DSM menuju kemandirian,” ujar Umi.
Masih ditempat yang sama, Nurhayati menuturkan, ihwal pinjam pakai aset ini sudah diajukan sejak 5 Februari 2020. “Rencana ini berawal ketika Dinsos mengadakan bakti sosial bersama Kantor Pajak Pratama Tegal saat hari uang negara, kita membicarakan tentang kebutuhan ruang untuk kegiatan difable, gayung bersambut, Kepala Kantor Pajak Pratama Tegal menawarkan aset untuk dipinjampakaikan,” Kata Nurhayati.
Untuk saat ini, DSM menempati Bangunan milik Dinas Sosial yang digunakan sebagai ruang pelatihan. Beberapa pelatihan untuk penyandang disabilitas sudah sering diadakan ditempat tersebut, mulai dari menjahit, sablon, menganyam bambu, budidaya ikan hias, pembuatan kaki/tangan palsu dan banyak lagi pelatihan-pelatihan yang bermanfaat.
Ditemui usai Acara Ketua DSM Khambali mengatakan, pihaknya sangat berterima kasih karena sudah difasilitasi. Rencananya bangunan tersebut akan dijadikan ruang produksi serta ruang pamer hasil produksi. Kendati masih butuh dana untuk perbaikan, pihaknya akan membicarakan lebih lanjut dengan Dinas Sosial Kabupaten Tegal.*
