Pemuda Unggul Kabupaten Situbondo Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud
BeritaNasional.ID – SITUBONDO JAWA TIMUR – Sharing Session dan Deklarasi Pemuda Unggul Kabupaten Situbondo mendukung Ganjar-Mahfud pada Pemilu Capres-Cawapres tahun 2024 mendatang disaksikan oleh Tuan Guru Bajang (TGB) dan Komjen Pol Purn Luki Hermawan Deputi Kinetik Teritorial Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud serta ketua partai partai pengusung Capres Cawapres Ganjar-Mahfud Minggu (12/11/2023).
Deklarasi Pemuda Unggul Kabupaten Situbondo mendukung Ganjar-Mahfud yang berlangsung di Gedung Serbaguna Obyek Wisata Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Kabupaten Situbondo ini dihadiri sedikitnya 700 peserta yang mendeklarasikan mendukung Ganjar-Mahfud.
Para pemuda yang tergabung dalam berbagai relawan Ganjar-Mahfud di Kabupaten Situbondo ini menyatakan siap memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud pada Pemilu Capres dan Cawapres 2023 mendatang. “Kita harus bekerja keras untuk memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud, mengingat Kabupaten Situbondo bukan basis atau lumbung suara PDI Perjuangan. Untuk itu, kami juga meminta kepada berbagai relawan di Kabupaten Situbondo yang tergabung dalam Pemuda Unggul Situbondo mendukung pasangan Ganjar-Mahfud harus mampu memetakan dan merebut suara terbanyak untuk kemenangan Ganjar-Mahfud pada Pilres 2024 mendatang,” kata Andi Handoko Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Situbondo dalam sambutannya.
Sementara itu, Tuan Guru Bajang saat dimintai komentar sejumlah wartawan mengatakan bahwa, Deklarasi Pemuda Unggul Kabupaten Situbondo mendukung Ganjar-Mahfud berlangsung kompak. “Alhamdulillah, dalam deklarasi ini berlangsung kompak dan dihadiri organisasi kemahasiswaan, ormas, aktivis serta berbagai relawan Ganjar-Mahfud yang ada di Kabupaten Situbondo,” jelas Tuan Guru Bajang.
Lebih lanjut, Tuan Guru Bajang mengatakan bahwa, pada pasangan Capres Cawapres Ganjar-Mahfud terlihat ada rasa keadilan dan kemakmuran yang merata. “Kita perlu trobosan hukum dan sosok yang punya komitmen untuk terus menegakan hukum ada di dalam jiwa Pak Mahfud dan sedang komitmen dalam mensejahterakan masyarakat ada di dalam jiwa Pak Ganjar,” jelas Tuan Guru Bajang.
Terkait regulasi Pemilu, sambung Tuan Guru Bajang, apabila ada pihak-pihak yang melanggar ketentuan hukum, maka harus ada tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku. “Kita ingat penegasan dari Presiden dan Bapak Kapolri yang meminta kepada jajaran pemerintahan, jajaran TNI Polri dan seluruh perangkat negara harus netral dalam pesta demokrasi ini,” pungkas Tuan Guru Bajang. (Heru/Bernas)
