Penamparan Terhadap 3 Pendemo, Ini Kata Ketua DPRD Situbondo
BeritaNasional.ID, SITUBONDO JATIM – Ketua DPRD Situbondo Edi Wahyudi menilai sikap arogan Titik Tarwati, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Pemukiman (DPUPP) Kabupaten Situbondo yang menggampar 3 orang pendemo dihadapan umum beberapa waktu lalu seharusnya tidak dilakukan, Rabu (20/03/2024).
“Tidak sepantasnya pejabat bersikap arogan dan mengarah ke perbuatan kasar. Apalagi menampar wajah tiga kontraktor, yang sedang menyampaikan aspirasinya dihadapan umum,” kata Edy Wahyudi.
Seharusnya, sambung Edy Wahyudi, seorang pejabat mau menerima berbagai macam kritikan atau masukan dari masyarakat maupun kontraktor, bukan malah anti terhadap kritikan.
“Sebenarnya, kritikan itu harus disikapi dengan baik. Karena kritikan bisa menjadikan kita lebih dewasa dalam berpikir dan sebagai pengingat bagi pejabat agar tidak terjerumus dalam sangan tindakan yang tidak diinginkan bersama. Oleh karena itu, saya menyayangkan sikap arogan Kabid SDA DPUPP,” kata mantan wartawan radio ini.
Tak hanya itu yang disampaikan Edy Wahyudi, namun dia menambahkan, video Kabid SDA DPUPP yang viral di media sosial itu tersebar kemana-mana. Semoga tindakan arogan pejabat di DPUPP tersebut, tidak terjadi lagi kepada pejabat lain di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo.
“Saya berharap tidak ada lagi pejabat di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo yang anti kritik kemudian bertindak arogansi. Karena hal tersebut tindakan yang kurang etis. Apalagi, video penamparan tersebut beredar di media sosial,” pungkas Edy Wahyudi.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Alam (SDA) pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Pemukiman (DPUPP) Kabupaten Situbondo, menampar 3 orang pendemo yang notabenenya Kontraktor Jasa Kontruksi Situbondo.
Akibat dari tindakannya itu, Titik Tarwati, Kabid SDA DPUPP Situbondo akhirnya dilaporkan ke Mapolres Situbondo oleh para pendemo. (Heru / Bernas)
