Pengisian BBM Jenis Solar Untuk Nelayan Kecil Pada Jalan Arteri Kota Tanjungbalai Kangkangi Peraturan

BeritaNasional.ID, Tanjungbalai Sumut- Untuk memperkaya diri sendiri tanpa pernah memikirkan kepentingan para nelayan tradisional salah satu pengisian Bahan Bakar Miyak (BBM) bersubsidi berjenis Solar yang berada pada Jalan Arteri Kelurahan Sirantau Kecamatan Datuk Bandar Kota Tanjungbalai, telah melakukan hal yang telah melanggar hukum dan melukai hati nelayan tradisional yang berada di Kota Kerang tersebut.

Pengisian BBM khusus untuk nelayan tradisional yang berada di Jalan Arteri tersebut telah cukup lama menjalankan aksi dan kecurangannya, namun hal itu nampaknya tidak menjadi perhatian dari aparat penegak hukum maupun Pemerintah Kota Tanjungbalai.

Kecurangan yang dilakukan pemilik Sentral Pengisian BBM khusus nelayan berjenis Solar itu sudah sering kali menjadi keributan dan pemberitaan dari para insan Pers yang ada di Kota Tanjungbalai namun amat sangat disayangkan pengusaha dari Sentral Pengisian BBM berjenis Solar untuk nelayan tersebut laksana Kebal Hukum tiada pernah tersentuh sekalipun juga.

Menurut Ketua Jurnalis Tanjungbalai Bersatu (JTB) Irwansyah pada Wartawan Sabtu 11/2/23 bahwasanya Pengusaha Sentral Pengisian BBM berjenis Solar khusus untuk nelayan itu haruslah mengutamakan para Nelayan kecil yang ada di Kota Tanjungbalai bukan sebaliknya menjual BBM berjenis Solar tersebut kepada para Cukong (Mafia Miyak), dengan harga yang relatif tinggi untuk selanjutnya dijual kepada kapal kapal besar.

Untuk itu atas nama masyarakat Kota Tanjungbalai dan juga insans pers meminta untuk kepada aparat penegak hukum untuk menangkap dan menghukum pengusaha BBM berjenis Solar tersebut serta meminta kepada Pertamina agar memutus hubungan dengan pengusaha BBM berjenis Solar untuk nelayan yang berada pada Jalan Arteri Kota Tanjungbalai, Ungkap Irwansyah menegaskan(As18)