Peringati Hantaru ke-64, Bupati Hendy Sebut Kantor ATR/BPN Jember Luar Biasa
Berita Nasional.ID, JEMBER JATIM – Bupati Jember Jawa Timur Hendy Siswanto memberikan apresiasi kepada jajaran pimpinan Kantor ATR/BPN Kabupaten Jember karena kinerjanya cukup bagus khususnya dalam melayani sertifikasi tanah warga dan aset Pemkab Jember sendiri.
Apresiasi tersebut diberikan saat Kantor ATR/BPN Kabupaten Jember memperingati Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) ke-64 di halaman gedung Arsip Kaliwates, Selasa (23/9/2024).
Menurut Bupati Hendy, ada beberapa hal hasil kerja Kantor ATR/BPN Kabupaten Jember yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Jember. Pertama adalah kontribusi dari Kementerian ATR/BPN terhadap kelancaran pembuatan RTRW Kabupaten Jember.
“RTRW sudah diteken, selesai meskipun masih ada koreksi tapi ini waktu penyelesaiannya sudah sangat cepat, luar biasa, ” ucapnya kepada sejumlah wartawan usai menjadi Pembina Upacara Peringatan Hantaru ke-64 tersebut.
Kedua, capaian Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) ternyata sudah sangat banyak di Kabupaten Jember. Begitu juga sertifikasi lahan-lahan milik Pemkab Jember yang selama ini tak bertuan.
“Ribuan (sertifikat) jumlahnya. Saat kami masuk (jadi Bupati Jember) tahun 2021, belum ada sertifikatnya. Saat ini sudah ribuan bidang yang selesai (sertifikatnya), dan secepatnya sisanya diselesaikan,” urainya.
Di tempat yang sama, Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Jember, Akhyar Tarfi, mengucapkan terima kasih kepada Bupati Jember dan jajaran Forkopimda yang telah menjalin sinergi, kolaborasi, dan koordinasi yang cukup baik selama ini sehingga bisa menyelesaikan dan menyukseskan berbagai program pertanahan, agraria, dan tata ruang di Kabupaten Jember dengan baik dan lancar.
“Harapan kita, ini terus meningkat sehingga capaian-capaian kita terus maksimal di tahun-tahun berikutnya,” karta Akhyar.
Akhyar membeber capaian PTSL di Kabupaten Jember yang saat sudah mencapai 33.888 bidang tanah, redistribusi tanah sekira 500 bidang, dan sengketa tanah juga bisa diselesaikan.
“Alhamdulillah dengan Kolaborasi, koordinasi, dan juga kebersamaan kita, antara pemerintah, BPN, dan juga masyarakat semua persoalan bisa selesai,” pungkasnya (AAR/Bernas).