PPNI dan PMI Probolinggo Kirim Relawan dan Bantuan untuk Korban Erupsi Semeru

BeritaNasional.ID, PROBOLINGGO JATIM-Solidaritas kemanusiaan mengalir dari Kota Probolinggo menuju wilayah terdampak erupsi Gunung Semeru. Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Probolinggo bergerak cepat bersinergi, memberangkatkan tim relawan serta bantuan logistik untuk meringankan beban para pengungsi.
Gerak cepat kedua organisasi ini menjadi bukti nyata kepedulian mereka dalam memberikan pertolongan medis dan dukungan kemanusiaan di tengah situasi darurat.
Ketua PMI Kota Probolinggo, Mega Guntara, menegaskan komitmen organisasinya dalam penanggulangan bencana. Ia menyampaikan bahwa PMI telah memperkuat dukungan dengan mengirimkan bantuan signifikan ke wilayah terdampak.
“Kami telah menyerahkan bantuan berupa barang serta uang tunai langsung ke PMI Lumajang untuk dikoordinasikan di lapangan,” ujarnya.
Tidak kalah sigap, PPNI Kota Probolinggo turut menggalang bantuan dari para perawat dan masyarakat. Nursamsu, Ketua PPNI Kota Probolinggo, menjelaskan bahwa aksi penggalangan ini berhasil menghimpun donasi sekitar Rp8 juta beserta berbagai kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan di pengungsian.
Sebagai bentuk dukungan langsung, PPNI juga mengirimkan dua personel dari BAPENA PPNI (Badan Penanggulangan Bencana) untuk bergabung bersama tim relawan di lokasi bencana.
“Bantuan ini merupakan wujud solidaritas kami. Uang dan barang yang terkumpul kami kirim bersama relawan PMI agar distribusinya dapat dilakukan secara terpadu. Harapannya, ini dapat meringankan beban para korban di pengungsian,” jelas Nursamsu.
Sinergi kuat antara PPNI dan PMI memastikan bahwa bantuan yang diberikan tidak hanya berupa logistik, tetapi juga tenaga kesehatan profesional yang siap memberikan layanan langsung kepada para pengungsi. Kedua lembaga tersebut berkomitmen terus memantau perkembangan situasi dan siap menambah bantuan sesuai kebutuhan mendesak di lapangan.
Kerja sama kemanusiaan ini menjadi bukti bahwa kepedulian dan kolaborasi dapat menghadirkan harapan baru bagi masyarakat yang tengah menghadapi cobaan berat.
(Yuli/Bernas)



