BeritaNasional.ID, Langkat – Rudi Alfahri Rangkuti anggota DPRD Sumut dari Fraksi PAN, menggelar kegiatan reses II DPRD Provinsi Sumatera Utara Tahun Sidang III 2021-2022, di Kecamatan Tanjung Pura, tepatnya di Dusun Pendidikan, Desa Serapuh Asli, Kecamatan Tanjung Pura, Langkat, Kamis (14/7/2022).
Informasi dirangkum beritanasional.id, hampir 3 ratusan warga yang berasal dari beberapa Desa yang ada di Tanjung Pura, seperti perwakilan Desa Serapuh Asli, Pematang Tengah, Paya Perupuk, Suka Maju, dan desa lainnya, mengikuti kegiatan reses dari partai yang berlambang Matahari (Partai PAN), yang di gelar Rudi Alfahri Rangkuti di Tanjung Pura. Diketahui, Rudi Alfahri Rangkuti juga menjabat sebagai Sekretaris Fraksi PAN di DPRD Sumut.
Kedatangan anggota DPRD Sumut ini disambut dengan tarian yang berasal dari Sanggar Tari Permata asal Desa Serapuh Asli. Rudi Alfahri Rangkuti yang diketahui sebagai anggota DPRD Sumut, dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumut XII, yakni meliputi Kabupaten Langkat dan Kota Binjai, disambut juga oleh tokoh masyarakat setempat.
Rudi menjelaskan, dikegiatan reses tesebut dengan rinci, termasuk apa yang dikatakan dengan reses. Selanjutnya, DPRD Sumut ini mempersilakan kepada masyarakat yang hadir, untuk menyampaikan keluhan dan usulan untuk pembangunan di desa yang ada di Kecamatan Tanjung Pura.
Dalam reses tersebut, Rudi Alfahri Rangkuti didampingi istri tercinta nya, yakni ibu Fithri Mutiara Harahap, dan staf DPRD Sumut, serta relawan R3 (Relawan Rudi Rangkuti).
Setelah diberi waktu bertanya, warga pun semangat menyampaikan keluhan dan aspirasi untuk pembangunan di desa mereka masing-masing.
Beberapa warga memohon usulan perbaikan jalan yang bisa di danai dari anggaran Provinsi Sumut. Termasuk memohon bantuan pembuatan parit beton di wilayah Jalinsum (jalan nasional), tepat nya di Desa Serapuh Asli, Pematang Tengah dan Desa Paya Perupuk. Usulan perbaikan dreanase tersebut, diharapkan bisa melancarkan dranase agar tidak menimbulkan kebanjiran di pemukiman warga.
“Kami butuh perehapan dan penbangunan di Masjid Desa Serapuh ini juga. Kami hanya ada 3 dusun di desa ini, dan hanya memiliki 1 Masjid, dan bagaimana Masjid kami yang berada dipigiran jalan nasional ini bisa megah, dan menjadi Aikon bagi desa kami,” sebut Nazrul Hafis, warga Desa Serapuh Asli, yang juga sebagai Kepala Desa tepilih dalam Pilkades beberapa waktu lalu.
Lain pula dengan Hj.Nur lida, yang juga ketua per-wiritan yasin di Desa Serapuh Asli. Pihaknya meminta bantuan tikar dan alat pengeras suara (speaker aktif), dimana alat pengeras suara yang dimiliki mereka sudah mulai rusak.
Usulan permintaan bantuan berupa ternak besar seperti lembu/sapi dan kambing/domba. Ternak bebek/itik serta bibit ikan pun di usulkan dari kelompok Karang Taruna di Desa Serapuh Asli.
“Bantuan itu kami usulkan agar pemuda/pemudi didesa kami bisa meningkatkan ekonominya, dan bisa menghindari dari bahaya narkoba, termasuk bantuan sarana olahraga yang kami ingini,” ungkap Ujir, selaku ketua Karang Taruna di Desa Serapuh Asli.
Bantuan permohonan Toa (pengeras suara) peninggian menara Toa serta mimbar Mushola Dusun Pematang Mergang Desa Sarapuh Asli pun di usulkan dalam kegiatan reses tersebut.
Tidak hahanya itu saja, bantuan permohonan bantuan bak becak/tenda becak (becak bermotor) juga diusukan disekolompok abang becak di kegiatan reses tersebut.
Menanggapi keluhan warga, Rudi Alfahri Rangkuti anggota DPRD Sumut dari Fraksi PAN, inipun menjawab satu persatu usulan warga.
“Usulan bapak ibu saya tampung. Untuk pembangunan/perehapan Masjid maupun Musholla, bisa dibuatkan profosalnya. Nanti akan kita prioritaskan di tahun 2023,” sebut Rudi Rangkuti.
Terkait permohonan speaker aktif, tikar perwiritan yasin, tenda becak, Toa, tempat mimbar? Biar ini saya bantu dengan uang pribadi saya. Mendengar hal itu, ratusan warga pun bergembira dan bertepuk tangan dengan senangn atas jawaban anggota DPRD Sumut ini. (Reza)
