Tangani Covid-19, Bupati Polman Tantang DPRD Sumbangkan Perjalanan Dinas
Polman.Sulbar.Beritanasional.id –Penanganan pencegahan pemutusan mata rantai Covid -19 , pemerintah baik eksekutif dan legislatif telah berupaya semaksimal mungkin dengan menindaklanjuti himbauan pemerintah Pusat dengan Sosial Distancing , Tetap dirumah , cuci tangan dan menggunakan masker , berupaya pola hidup sehat .
Meski demikian pemerintah juga harus punya upaya dalam mengatasi dampak dari pandemik Covid-19 terhadap keadaan ekonomi masyarakat yang mulai menurun .
Bupati Polman prov Sulbar , A.Ibrahim Masdar dalam menaggapi usulan Lembaga Legislatif DPRD Kab Polman terkait pemangkasan anggaran Infrastruktur untuk digunakan dalam menangani dampak Covid-19 ,berupa usulan stimulus pembagian sembako kepada masyarakat ekonomi kebawah , Bupati Polman , A. Ibrahim Masdar mengatakan , tak ada larangan masyarakat untuk tidak bekerja , Silahkan bekerja seperti biasanya dengan tetap mengindahkan himbauan pemerintah tentang jaga jarak , cuci tangan dan gunakan masker .
” Jangan salah paham dengan anjuran tetap di rumah , silahkan bekerja diluar mencari nafkah , yang dilarang bagi mereka yang tidak memiliki pekerjaan diluar rumah , dan untuk pemangkasan anggaran infrastruktur , itu tidak ada , Jika ini dilakukan , buruh bangunan penghasilannya bagaimana , mau makan apa . Jika kita mematikan pekerjaan mereka , siap tidak pemda menghidupi mereka .jelas A.Ibrahim Masdar .
Lanjut AIM sapaan kental Bupati Polman mengatakan , Tidak ada pembagian sembako , jika kita melakukan pembagian sembako maka berapa banyak yang akan dibagikan kepada masyarakat ,mampu tidak pemda melakukan hal tersebut, jangan menghadapi Wabah Corona seolah akan kiamat , Reski itu sudah diatur oleh Allah Swt , Kab Polman Insya Allah aman . ” ucap Bupati.
Disinggung besaran anggaran untuk penanganan covid -19 , AIM mengatakan untuk penanganan Covid -19 pihaknya telah menggunakan anggaran 5 ratus juta dan masih memiliki kesisahan 2 Milyard ,dan kita memiliki dana cadangan, saat ini kita rapat membahas penyediaan anggaran 20 Milyar untuk penanganan Covid-19 sampai masa Pasca Covid-19 nantinya .Jelas AIM .saat ditemui disela-sela rapat , Rabu 8 April.
Masih dengan AIM mengatakan Kita siapkan dana 20 Milyar. Penganggaran berasal dari pada Biaya Biaya Perjalanan dinas Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Polman serta biaya Makan Minum Pegawai dan Rapat rapat Dinas. tidak termasuk DPRD . Jika DPRD siap menambah dengan menggunakan anggaran perjalanan dinasnya selama tiga bulan sampai Agustus , tentu lebih besar lagi Kilah AIM , namun pihaknya tidak akan memaksa DPRD untuk menyumbangkan perjalanan Dinas , rapat dan makan minumnya. selama 3 bulan ucap AIM dengan gaya khasnya .
Disinggung dengan Usulan DPRD terkait pemberian stimulus penggratisan atau diskon kepada pelanggan PDAM WAI Tipalayo bagi masyarakat ekonomi lemah , Bupati Polman mengatakan itu belum dibahas tapi jika DPRD menyetujui , pihaknya tak masalah namun perlu diingat PDAM masih memiliki utang, kecuali jika pusat menagguhkan utang PDAM, bisa saja di berikan stimulus gratis bagi pelanggan ,meski demikian kita harus berhati-hati dalam penggunaan anggaran memgatasnamakan Covid-19 karena diujungnya akan ada pemeriksaan nantinya .
