Daerah
Warga Masyarakat Desa Karyajaya Bayongbong Garut, Kompak Laksanakan Giat Pengecoran Mesjid Al-Ikhlas
Garut, Beritanasional. ID – Rasa persatuan dan jiwa gotong royong sangat antusias dan ke kompakan dalam segala bidang, itu yang menjadi sebuah cermin budaya warga masyarakat di wilayah Desa Karyajaya, Kecamatan Bayongbong,
Kabupaten Garut, Jawa – Barat.
Seperti halnya, hari ini. Minggu, 28 Agustus 2022 masyarakat Desa Karyajaya berbondong-bondong datang ke masjid sejak pukul 07.00 pagi. Kedatangan para warga untuk kerja bakti pengecoran Mesjid Al-Ikhlas yang terletak di Kampung Pasir Kiara, RW 05, Desa Karyajaya, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa – Barat.
Dalam pengecoran Mesjid tersebut, ada kurang lebih sekitar 100 warga yang hadir ini memang berniat untuk kerja bakti, hal ini turut menarik perhatian karena sekarang kerja bakti termasuk hal yang hampir sulit ditemui.
Disitu terlihat jelas ke kompakan dan rasa solidarutas bergotong royong seluruh warga dengan semangat mulai dari menyiapkan pasir, batu pecah, mengangkut semen, mencampur cor, serta mengangkat cor bahkan memeratakan cor dilantai. Semua dilakukan dengan murni secara swadaya.
Memang lantai yang dicor cukup luas yakni berkisar 400 M2. Pengecoran membutuhkan waktu yang cukup lama mulai pukul 07.00 pagi hingga selesai nanti.
Sedangkan melihat sangat begitu antusias dan kompak dari seluru warga sekitar, Kepala Desa Karyajaya. Mamat Hidayat,mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga terutama warga masyarakat Kampung Pasir Kiara yang sudah mau meluangkan waktu untuk kerja bakti pengecoran Masjid Al-Ikhlas. Hal ini wujud sebagai wujud nyata adanya kepedulian warga untuk menghidupkan kerja bakti yang semakin tahun semakin pudar.
“Saya selaku Kepala Desa Karyajaya sangat mengucapkan terimakasih kepada masyarakat. Kampung Pasir Kiara yang sudah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk pembangunan masjid terutama pengecoran ini, semoga kerja bakti ini tidak hilang di Desa Kami, ” ujar Mamat saat diwawancarai Beritanasional. ID Minggu, (28/8 ).
Memang sebagian besar warga Karyajaya, mereka hanya sebagai buruh tani dan sebagian ada juga yang bekerja di bidang bangunan, sehingga hal inilah yang memudahkan pengecoran Masjid Al-Ikhlas ini, tutup Kades Mamat. ( Diky) 
Kabupaten Garut, Jawa – Barat.
Seperti halnya, hari ini. Minggu, 28 Agustus 2022 masyarakat Desa Karyajaya berbondong-bondong datang ke masjid sejak pukul 07.00 pagi. Kedatangan para warga untuk kerja bakti pengecoran Mesjid Al-Ikhlas yang terletak di Kampung Pasir Kiara, RW 05, Desa Karyajaya, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Jawa – Barat.
Dalam pengecoran Mesjid tersebut, ada kurang lebih sekitar 100 warga yang hadir ini memang berniat untuk kerja bakti, hal ini turut menarik perhatian karena sekarang kerja bakti termasuk hal yang hampir sulit ditemui.
Disitu terlihat jelas ke kompakan dan rasa solidarutas bergotong royong seluruh warga dengan semangat mulai dari menyiapkan pasir, batu pecah, mengangkut semen, mencampur cor, serta mengangkat cor bahkan memeratakan cor dilantai. Semua dilakukan dengan murni secara swadaya.
Memang lantai yang dicor cukup luas yakni berkisar 400 M2. Pengecoran membutuhkan waktu yang cukup lama mulai pukul 07.00 pagi hingga selesai nanti.
Sedangkan melihat sangat begitu antusias dan kompak dari seluru warga sekitar, Kepala Desa Karyajaya. Mamat Hidayat,mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga terutama warga masyarakat Kampung Pasir Kiara yang sudah mau meluangkan waktu untuk kerja bakti pengecoran Masjid Al-Ikhlas. Hal ini wujud sebagai wujud nyata adanya kepedulian warga untuk menghidupkan kerja bakti yang semakin tahun semakin pudar.
“Saya selaku Kepala Desa Karyajaya sangat mengucapkan terimakasih kepada masyarakat. Kampung Pasir Kiara yang sudah meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran untuk pembangunan masjid terutama pengecoran ini, semoga kerja bakti ini tidak hilang di Desa Kami, ” ujar Mamat saat diwawancarai Beritanasional. ID Minggu, (28/8 ).
Memang sebagian besar warga Karyajaya, mereka hanya sebagai buruh tani dan sebagian ada juga yang bekerja di bidang bangunan, sehingga hal inilah yang memudahkan pengecoran Masjid Al-Ikhlas ini, tutup Kades Mamat. ( Diky)
