60.000 KK yang Terdampak Pandemi di Kota Tegal Terima Bantuan Beras dari Pemkot
BeritaNasional.ID, Tegal – Bantuan beras untuk 60.000 Kepala Keluarga (KK) didistribusikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal kepada warga terdampak pandemi Covid-19 dan masing-masing KK mendapat 20 kg beras.
Bantuan tersebut berasal dari APBD II Kota Tegal senilai Rp.13 miliar. Pendistribusian bantuan beras tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono di empat titik penyaluran beras di empat kecamatan se-Kota Tegal, dengan menggunakan sepeda motor bersama para staf ahli Wali Kota, para Asisten Sekda, Kepala OPD di Lingkungan Pemkot Tegal, Camat dan Lurah se-Kota Tegal, Jum’at :(27/8/2021).
Wali Kota Tegal menyampaikan bahwa Pemkot melalui Dinas Sosial Kota Tegal bekerja sama dengan Bulog sebagai penyedia beras mendistribusikan bantuan beras ke masyarakat terdampak pandemi Covid-19 bagi 60.000 KK se-Kota Tegal.
“Diharapkan bahwa natinya masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 ini bisa kita bantu, paling tidak bisa meringankan beban dimasa pandemi ini,” harap Wali Kota.
Untuk pelaksanaan bantuan beras ini, Dedy Yon Menyampaikan bahwa Pemkot Tegal menganggarkan 13 miliar rupiah.
“Pemkot Telah menginventarisir melalui kelurahan, RW sampai RT agar bantuan ini benar-benar tepat sasaran. Agar bantuan dari Pemkot Tegal ini betul-betul diserahkan kepada masyarakat yang terdampak dan betul-betul membutuhkan,” harap Dedy Yon.
Kepala Dinas Sosial Kota Tegal, Bajari, menyampaikan bahwa masyarakat yang menerima adalah masyarakat yang kesulitan secara ekonomi sebagai akibat terkena dampak pandemi Covid-19 selain masyarakat yang bekerja sebagai PNS/TNI/Polri, Anggota Dewan dan masyarakat kategori mampu serta penerima bantuan sosial yang diberikan secara reguler seperti PKH, BPNT, BST, KJS, dan Aslut.
Sementara Kepala Bulog Cabang Pekalongan, Heriswan yang hadir dalam menyaluran secara simbolis bantuan beras tersebut menyampaikan bahwa beras yang digunakan dalam bantuan @20 kg merupakan beras dengan kualitas premium.
Pihaknya menyediakan beras sebanyak 1.200 ton untuk program bantuan dari Pemkot Tegal.
“Kalau beras yang digunakan untuk bantuan ini adalah kualitas premium, berasnya baru dan langsung disalurkan,” jelas Heriswan.
Ditambahkan bahwa Bulog menjamin mutu dan kualitas beras bantuan dan apabila ditemukan adanya beras yang tidak sesuai, maka warga dapat langsung melaporkan kepada Bulog.
Heriswan juga berpesan kepada petugas yang membagikan bantuan tersebut, apabila bantuan belum habis dibagikan dalam satu hari, agar memperhatikan penyimpanan beras tersebut, jangan sampai beras terkena rembesan air jika terjadi hujan pada saat disimpan.