Pimpin Rapat Penilaian Kinerja Tahunan Aksi Integrasi Stunting, Wabub Herny Sampaikan Hal Ini
BeritaNasional.id.Pasangkayu.Sulbar–Wakil Bupati (Wabub) Pasangkayu, Hj. Herny Agus bersama beberapa OPD terkait gelar rapat penilaian kinerja tahunan aksi integrasi Stunting, Rabu (27/12/22).
Kegiatan yang dilaksanakan di ruang rapat Wakil Bupati ini merupakan upaya konvergensi percepatan pencegahan stunting dilakukan mulai dari tahap perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, hingga pemantauan dan evaluasi.
Stunting dapat menjadi prediktor rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang berpengaruh terhadap produktifitas dan pertumbuhan ekonomi suatu bangsa, sehingga pencegahan dan penanggulangan stunting menjadi sangat penting.
Wabub Herny mengatakan bahwa upaya penurunan angka stunting merupakan salah satu program prioritas Pemkab Pasangkayu.
Olehnya itu lanjutnya, diharapkan sinergitas OPD terkait serta dukungan dari pemerintah desa, dapat menekan persoalan stunting di daerah ini.
“Pemerintah memiliki kewajiban menjamin hak perempuan dan anak Indonesia yang merupakan hulu kualitas generasi penerus bangsa,” tuturnya.
Ia juga menekankan bahwa pencegahan stunting perlu peran semua pihak dan tidak semata bertumpu pada pemerintah. Diperlukan dukungan tokoh Masyarakat, Agama, Adat dan tokoh perempuan, demi masa depan generasi yang lebih baik.
“Kita harap masyarakat untuk berkolaborasi mewujudkan keluarga berkualitas, bebas stunting sekaligus mengajak masyarakat berkomitmen untuk menolak pernikahan usia anak, dimana pernikahan tersebut penyumbang tertinggi stunting di wilayah Sulbar,” harapnya.
Untuk itu, kata Herny, sosialisasi membangun konsep keluarga berkualitas serta program pencegahan stunting dan pernikahan usia dini harus terus dikampanyekan.
Sebab, keluarga berencana mempunyai peran penting dalam peningkatan kualitas SDM serta pencegahan stunting dan pernikahan usia anak.
“Melalui program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana yang komprehensif dapat meningkatkan kualitas keluarga yang mampu menjadi keluarga berkualitas bagi peningkatan SDM dan pembangunan,” pungkasnya. (Erwin)
