BeritaNasional.ID, JAKARTA — Biro Komite Palestina PBB, Committee on the Exercise of the Inalienable Rights of the Palestinian People (CEIRPP), melakukan pertemuan bersama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dalam konferensi pers, Kamis (4/7).
Ketua Biro Komite Wakil Tetap Senegal untuk PBB, Duta Besar Cheikh Niang menyatakan Indonesia menjadi pendukung Palestina yang sangat kuat.
“Indonesia merupakan pendukung yang sangat kuat. Dukungannya datang dari segala lini, tidak hanya dari pemerintahnya,” ujarnya.
Cheikh Niang menyampaikan peristiwa yang terjadi di Gaza saat ini memprihatinkan dan menimbulkan banyak korban jiwa. Menurutnya, saat ini dukungan dan partisipasi berbagai negara terus diperlukan.
“Apa yang terjadi di Gaza sangat memprihatinkan, korban jiwa terus meningkat dan kita perlu terus mendukung berpartisipasi untuk memberikan dukungan,” pungkasnya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Wakil Tetap Negara Palestina untuk PBB, Duta Besar Riyad H Mansour yang juga merupakan anggota Biro Komite Palestina PBB mengatakan penghentian serangan terhadap Palestina terus diupayakan. Ia menyebut saat ini bantuan kemanusiaan merupakan prioritas bagi PBB maupun negara-negara lain.
“Kita memiliki tanggung jawab yang sama untuk menghentikan serangan di Palestina dan kita akan berupaya sekuat mungkin di PBB dan di mana pun untuk menghentikan perang ini dan menghentikan korban jiwa yang berjatuhan dan kami mengucapkan belasungkawa bagi seluruh korban,” imbuhnya.
“Kami prihatin karena sebagian besar korban adalah anak-anak. Ini merupakan prioritas bagi kita dan prioritas bagi PBB dalam memberikan bantuan kemanusiaan,” sambungnya.
Untuk diketahui Biro Komite Palestina PBB ini juga dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat di Indonesia. Setelah bertemu dengan Menlu Retno, Biro Komite Palestina PBB akan bertemu dengan Wakil Presiden Ma’ruf Amin sore ini.
(permataillahi/Bernas)
