Sumatera

Bobby Nasution Tinjau Lokasi Titik Penyekatan Akses Masuk ke Kota Medan

BeritaNasional.ID Medan – Wali Kota (Walkot) Medan Bobby Nasution mengungkapkan, akses keluar masuk ke Kota Medan akan dibatasi.

“Biar tidak terlalu padat yang masuk ke Medan ini nanti. Pembatasan ini kita lakukan mengingat mobilitas di Kota Medan kini sudah cukup padat, apalagi ini adalah hari terakhir kerja,” tuturnya.

Hal tersebut disampaikan Bobby saat meninjau langsung salah satu titik penyekatan dan pos pengamanan jalur masuk dari luar Kota Medan di kawasan Medan Tuntungan, Jalan Jamin Ginting, pada Selasa (11/5/2021).

Mulai petang ini, Pemko Medan melakukan penyekatan akses masuk ke Kota Medan dari wilayah Binjai, Deli Serdang dan Tanah Karo. Penutupan dilakukan untuk membatasi mobilitas warga sebagai upaya mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Medan. Ada tiga lokasi akses masuk yang disekat yakni Jalan Jamin Ginting, persisnya seputaran persimpangan Tuntungan, Jalan Sisingamangaraja (persimpangan Amplas) dan Jalan persimpangan Kampung Lalang.

Penyekatan ditinjau langsung Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM bersama dengan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko, Dandim 0201/BS Inf Agus Setiandar SIP dan jajaran lainnya di seputaran Tuntungan. Dengan penyekatan yang dilakukan, maka mobilitas masyarakat dari Deli Serdang dan Tanah Karo pun terhenti.

Setelah dilakukan penyekatan, Pemko Medan langsung melakukan swab secara acak terhadap warga yang masuk ke wilayah Kota Medan, khususnya yang menjadi penumpang bus. Dari hasil 13 warga yang dipilih untuk melakukan swab, terdapat 1 orang yang dinyatakan positif.

Wali Kota selanjutnya mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Medan untuk tidak mudik guna menekan angka penyebaran Covid 19 dan kepada warga yang ingin ke Kota Medan agar mengurungkan niatnya. Sebab, pemerintah telah melarang adanya mudik dan tetap berada di rumah saja.

Selanjutnya sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19, Pemko Medan juga melakukan pemeriksaan tes Covid-19 di setiap jalur perbatasan yang akan menuju ke arah wisata, salah satunya di Jalan Jamin Ginting Kecamatan Medan Tuntungan.

Petugas gabungan dari TNI Polri beserta Forkopimda melakukan pengecekan terhadap setiap angkutan umum yang akan menuju baik dari arah Medan – Berastagi maupun sebaliknya. Posko pengamanan tersebut juga ditinjau Bobby Nasution beserta Kapolrestabes Medan, Dandim 0201/BS dan jajaran lainnya. Bobby menegaskan, kawasan Mebidangro (Medan – Binjai – Deli Serdang – Karo) tidak ditutup. Hanya saja posko ini bertujuan untuk memastikan bahwa di lokasi tempat wisata nantinya agar tidak menjadi sarang penyebaran Covid-19.

“Untuk antisipasi memang secara keseluruhan, Mebidangro tidak ditutup. Ini hanya untuk memantau tempat wisata, dari Kota Medan, ke Deli Serdang. Maka kita coba, kita tes untuk beberapa masyarakat yang akan berwisata ke Deli Serdang,” ujar Bobby Nasution kepada Wartawan.

Adapun jumlah posko tersebar di 4 titik lokasi. Dimana lokasi tersebut di bagi rute perjalanan yang akan menuju ke arah wisata. “Kalau seperti ini ada 4 titik, di potensi wisata. Apalagi ini mau ke arah berastagi, besok hari libur, jadi kita traffic lagi harus kita waspadai,” katanya.

Bobby berharap dengan adanya pos cek poin ini dapat meminimalisir penyebaran Virus Covid-19 khususnya di tempat wisata. Oleh karena besok hari libur sehingga traffic meningkat maka kita harus lebih waspada. Sedangkan untuk masuk ke tengah kota Medan akan dilakukan penutupan di 32 titik persimpangan.

“Kita akan mengantisipasi sebaik mungkin, jangan sampai keluar Medan, membawa virus ke tempat wisata, maupun sebaliknya. Nantinya seluruh pengendara yang masuk akan kita tanya dari tempat wisata mana dan kita tes,” tutupnya. (Kiel)
ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button