Polewali MandarSulawesi BaratSulbar

Cegah Polio,Pekan Imunisasi Nasional Resmi Dimulai di Kecamatan Anreapi Polman

BeritaNasional.ID.POLMAN SULBAR — Gerakan Serentak Pekan Imunisasi Nasional (PIN) dalam rangka pencegahan penyakit Polio resmi dimulai di Kecamatan Anreapi. Kegiatan dilaunching di Posyandu Buku Rara dan dihadiri oleh seluruh stakeholders, Camat Anreapi Masrullah, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Polman Aco Jamil, Ketua TP PKK Kecamatan Anreapi Masyita Abubakar, Kepala UPTD Puskesmas Anreapi Nurhayati, Kepala Balaik KB Kecamatan Anreapi Purnama Dewi, Lurah Anreapi Agus Armin, Kepala Desa Duampanua H. Arifin, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kecamatan Anreapi, serta Para Kepala Lingkungan dan Kader Posyandu. Selasa , 23 Jumk

PIN dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama dimulai pada hari ini, Selasa, 23 Juli 2024 hingga 27 Juli 2024. Tahap kedua akan berlangsung selama 14 hari hingga satu bulan ke depan, dengan hari yang belum ditentukan.

Dalam sambutannya, Camat Anreapi Masrullah menyampaikan harapannya kepada seluruh warga untuk hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan ini.

“Saya berharap seluruh stakeholder, mulai dari kepala lingkungan atau kepala dusun hingga para kader, dapat menyampaikan kepada warga dan memastikan setiap anak mendapatkan imunisasi. masyarakat juga diharapkan mengajak tetangga untuk ikut serta,” Harap Masrullah.

“Kita semua bertanggung jawab untuk kesuksesan kegiatan ini demi masa depan anak-anak kita.”

Senada Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Polman, Aco Jamil, menekankan bahaya polio yang tidak bisa diobati namun dapat dicegah.

“Polio adalah penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kelumpuhan permanen. Oleh karena itu, imunisasi adalah langkah terbaik yang bisa kita ambil untuk melindungi anak-anak kita,” jelas Aco Jamil. Ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tidak melewatkan kegiatan ini. Teran Aco Jamil

Ditempat yang sama .Kepala UPTD Puskesmas Anreapi, Nurhayati, menyampaikan bahwa kegiatan ini menargetkan cakupan imunisasi sebesar 95%.

“Kegiatan ini akan berlangsung dari tanggal 23 hingga 27 Juli 2024. Jika partisipasi tidak mencapai 100%, kami akan melakukan sweeping untuk memastikan semua anak mendapatkan imunisasi. Tahap kedua akan dijadwalkan berlangsung selama 14 hari hingga satu bulan ke depan,” ujar Nurhayati.

Lebih lanjut Purnama Dewi, Kepala Balaik KB Kecamatan Anreapi, menekankan pentingnya kegiatan ini dalam menyongsong generasi emas 2024. “Polewali Mandar adalah daerah yang berisiko tinggi terhadap penyakit polio. Oleh karena itu, pemberian imunisasi secara masif melalui PIN sangat penting,” kata Purnama Dewi.

Ketua TP PKK Kecamatan Anreapi, Masyita Abubakar, merasa optimis bahwa target imunisasi dapat dicapai bahkan dilampaui. “Masyarakat Anreapi dikenal peduli dengan kesehatan dan memiliki partisipasi yang tinggi dalam kegiatan kesehatan. Saya yakin kita dapat mencapai target imunisasi yang ditetapkan,” ujar Masyita.

Nurbayani, Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial, Pendidikan, dan Kesehatan, turut menambahkan pentingnya peran serta seluruh elemen masyarakat. “Kesejahteraan sosial dan kesehatan adalah tanggung jawab bersama. Melalui kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat mencapai tujuan bersama dalam mencegah penyakit polio dan memastikan kesejahteraan generasi mendatang,” kata Nurbayani.

Dengan dimulainya Pekan Imunisasi Nasional ini, diharapkan seluruh masyarakat Kecamatan Anreapi dapat berpartisipasi aktif demi terciptanya generasi yang sehat dan bebas polio. (foto wir/yuni)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button