Metro

Dinas PK Buteng Beri Bimbingan Sekolah Yang Tak Mampu Isi Dapodik

BERITANASIONAL.ID, BUTON TENGAH – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui kepala dinasnya, Abdullah, memberikan bimbingan pengisian Data Pokok Pendidikan (Dapodik) serta tekhnik analisis kerusakan bangunan di Kecamatan Talaga Raya.

Bimbingan diberikan dimaksudkan untuk bisa menjaring data, kurikulum sekolah yang tersebar di negeri dengan sebutan seribu gua tersebut.

Sebab, Dapodik merupakan satu-satunya acuan data yang digunakan Kemdikbud dalam setiap kebijakan-kebijakannya baik yang terkait dengan biaya operasional sekolah (BOS), bantuan-bantuan sarana dan prasarana, hingga tunjangan-tunjangan guru dan kebijakan lainnya mengacu pada data yang dikirim oleh Operator Dapodik ini.

“Sebagian besar masalah atau kendala yang dialami sekolah di Talaga Raya saat ini karena kurang memahami tata cara pengisian data dapodik dan teknik analisis kerusakan bangunan. Ujungnya nanti akan berpengaruh pada mutu sekolah,” ucap Abudullah saat dikonfirmasi, Jumat (27/08/2021).

Hingga untuk mengantisipasi hal tersebut, lanjutnya, pihak dinas mendatangkan beberapa tenaga ahli untuk membimbing dan memberikan pengetahuan kepada sekolah yang bermasalah dengan pengsian Dapodik.

“Kita datangkan ahlinya sehingga mereka bisa paham bagaimana cara isi dan kerjanya,” katanya.

Apabila semua telah dipahami, tambah mantan kadis BKKBN ini, data sekolah akan dengan mudah terjaring.

“Data guru, data siswa, data bangunan, dapat diperbaiki begitu pula dengan analisis kerusakan dapat mereka kerjakan, sehingga pemerataan pembangunan demi kemajuan pendidikan kedepan dapat dicapai,” tandasnya (Arwin).

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button