KALTIM, BERITANASIONAL.ID – Forum Milenial Nusantara (FMN) telah melakukan 33 rangkaian kegiatan untuk menunjukkan komitmen dalam mengawal dan berkontribusi dalam pembangunan IKN. IKN merupakan momentum penting dan bersejarah bagi pemuda Kaltim, sehingga harus dimanfaatkan oleh kaum pemuda melalui bonus demografi di Indonesia.
FMN yang berlandaskan Sumpah Pemuda ini diharapkan menjadi kader yang memiliki karakter, nasionalisme, dan akhlak baik dalam mengawal aspirasi masyarakat kepada pemerintah. FMN ini juga diharapkan agar dapat difasilitasi pemerintah dan didukung dalam penyiapan pemuda untuk mengembangkan skill dan kemampuan dalam kegiatan IKN.
Demikian benang merah dari acara talk show dan launching FMN, di Samarinda, Jumat (14/4/ 2023).
Acara yang bertema “Generasi Muda dalam Menyongsong Peradaban Baru di Ibu Kota Nusantara” dengan narasumber Dr. Rusman Ya’qub, S.Pd, M.Si. (Ketua Bapemperda DPRD Kaltim), Dr. M. Ir. Fitriansyah, S.T., M.M. (Kepala Balitbang Kaltim), dan Ir. Elvyani NH Gaffar, M.Si., CPCE., CPM (Penasehat FMN/Akademisi), dihadiri sekitar 50 orang, antara lain Letkol Inf. Dadi Sutandi (Kasi Ops Korem 091/ASN), Kompol Sekar Wijayanti (Kasat Binmas Polresta Samarinda), dan dari Kesbangpol Kaltim.
Naufal Ferdiansyah, Ketua Panitia Grand Launching Forum Milenial Nusantara, dalam laporannya menyampaikan bahwa
Forum Milenial Nusantara telah mengirimkan 72 undangan kepada lembaga yang telah kami ajak untuk menghimpun organisasi kepemudaan, organisasi internal kampus, dan instansi pemerintahan untuk membersamai kita dalam kegiatan ini.
Acara ini, dibuka dengan tarian adat asli Kalimantan, dan diisi dengan deklarasi dan penyampaian ikrar dari Forum Milenial Nusantara, dan acara kemudian dilanjutkan dengan Talkshow.
Talk show bertema “Generasi Muda Dalam Menyongsong Peradaban Baru di Ibu Kota Nusantara” merupakan inisiasi dari Forum Milenial Nusantara dalam rangka sosialisasi dan penggalangan kepada kalangan pelajar dan mahasiswa terkait pemindahan IKN. Serta mengedukasi kaum milenial khususnya para mahasiswa agar dapat mempersiapkan diri untuk dapat berpartisipasi aktif dalam pembangunan IKN.
Sumber: FMN
(Red/Bernas)
