BeritaNasional.ID, Sumut – Puluhan mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) Gerakan Masyarakat Bersatu Indonesia Raya (GEMBIRA) Sumut menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Sumatera Utara, Senin (10/01/2022) siang.
Dalam orasinya, mereka meminta Gubernur Sumatera Utara, Edi Rahmayadi untuk menindaklanjuti persoalan tentang dugaan maraknya Galian C ilegal di Kabupaten Langkat.
“Coba pak Gubernur Sumut lihat di Kabupaten Langkat, terkhusus di Desa Nambiki, Galian C disana sudah seperti Danau Toba,” kata Koordinator Aksi, Yudhi.
Yudhi menilai maraknya dugaan Galian C yang bebas beroperasi di Kabupaten Langkat dikarenakan lemahnya pengawasan dari aparat pemerintah terkait. Yudhi juga meminta pertanggungjawaban Bupati Langkat sebagai pimpinan daerah disana.
Beliau juga menyoroti tentang buruknya infrastruktur jalan di Kabupaten Langkat yang sudah bertahun-tahun belum pernah diperbaiki.Â
“Kita lihat saja seperti infrastuktur jalan yang menuju ke objek wisata Bukit Lawang sudah sangat parah,” ucap Yudhi.
Massa aksi demonstrasi, kata Yudhi, juga mendesak Kejatisu untuk segera membentuk tim monitoring guna menindaklanjuti banyaknya laporan dugaan kasus korupsi di Kabupaten Langkat. Mereka juga minta Gubsu untuk mengevaluasi kinerja Bupati Langkat.
“Kami juga meminta Kapoldasu agar segera turun ke Langkat untuk menindaklanjuti dugaan maraknya Galian C ilegal disana dan menangkap pelakunya,” sebut Yudhi.
Yudhi berharap tuntutan dalam aksi demonstrasi ini dapat direspon demi memajukan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Langkat agar dapat menjadi lebih baik.
Dalam aksi demo tersebut, puluhan massa tampak membawa keranda dan membawa beberapa ekor bebek sebagai simbol telah matinya rasa keadilan. (bay)
