DaerahRagam

Hampir Semua Desa BLT Jadi Prioritas Untuk Penanganan Covid-19

Beritanasional.ID, Baruga Riattang – Sejak Covid-19 wabah virus Corona yang sangat mengerihkan membuat masyarakat semakin ketakutan, bahkan ketika kita melihat kondisi saat ini, kebutuhan masyarakat sangat terbatas, bahkan kesehariannya terlihat tidak ada aktivitas, seperti anjuran pemerintah masyarakat tetap di rumah.

Salah seorang warga Desa Baruga Riattang mengatakan bahwa meskipun pemerintah legowo namun masih banyak keluhan masyarakat terkait penyaluran BLT-DD. Pasalnya,ada beberapa penerima bantuan yang diduga sudah tidak layak diberikan bantuan, justru lebih diutamakan saat penyaluran BLT.

Sementara dilain pihak, ada beberapa masyarakat yang notabene perlu uluran tangan pemerintah,bnamun belum tersentuh saat penyaluran bantuan BLT, dan yang lebih disayangkan oleh sumber saat dikonfirmasi Senin (1/6/2020) rata-rata penerima bantuan adalah diduga kerabat mantan kepala Desa Baruga Riattang,” katanya.

Dikonfirmasi Pelaksana tugas (Plt) Andi Asdar Alif mengatakan bahwa terkait penyaluran bantuan BLT sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) termasuk penyaluran bantuan BLT-DD  yang berjumlah 150 Kartu keluarga.

Menurut Asdar bahwa selain bantuan BLT ada tiga bantuan yang sumbernya dari kementrian Dinas sosial, melalui data dari dinas sosial kabupaten Bulukumba diantaranya Bantuan sosial tunai (BST), bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dantdan Program Keluarga Harapan (PKH).

Untuk Bantuan Langsung Tunai sumber anggarannya dari BLT-DD 30 persen dari sumber anggaran DD untuk penerima bantuan.

Salah satu persyaratan yang untuk mendapatkan bantuan BLT-DD penyandang disabilitas, kehilangan mata pencaharian, sakit koronis, sakit permanen dan lanjut usia (Lansia),” katanya.

Lanjut Asadar bahwa penyaluran bantuan BLT-DD dari 150 kartu keluarga disaksikan langsung oleh pengurus Badan Permusyawaratan Desa (BPD) pendamping kecamatan dan kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) didampingi oleh Bhabinkamtibmas, Bhabinsa,” tutupnya. (Andi Bur)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button