BeritaNasional.id.Sulbar — Dalam rangka memeriahkan HUT Polman ke-63. RSUD Hajjah Andi Depu lakukan Bakti Sosial (Baksos) pengobatan gratis di Pulau Battoa, Kecamatan Binuang Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulawesi Barat (Sulbar). Sabtu (17/12/2022).
Direktur RSUD Hajjah Andi Depu Polewali dr. Anita, mengatakan, Pulau Battoa merupakan wilayah yang lumayan susah di jangkau dalam dunia medis. Sebab itu pihkanya memilih melaksanakan Baksos dusun Pulau Battoa.
Ucapan terima kasih juga di sampaikan Direktur RSUD Hajja Andi Depu tersebut kepada Kepala Dusun dan para kader. Serta semua pihak yang terlibat dalam menyiapkan kegiatan Baksos pengobatan gratis tersebut. Menurutnya, Antusias masyarakat Pulau Battoa dalam berobat sangat lah besar.
Ditempat yang sama, Asisten I Pemkab Polman Agusniah Hasan Sulur, mewakili Pemerintah Kabupaten mengapresiasi kinerja pihak RSUD Hajjah Andi Depu Polewali dalam melayani masyarakat Polman.
Selain itu, ia juga menyampaikan ke masyarakat bahwa mulai tahun ini pelayanan BPJS telah UHC. Sehingga ,Mantan Kadis Perindagkop Polman itu mengajak masyarakat yang belum memiliki BPJS, untuk segera mendaftarkan diri melalui Pemerintah Desa, Kecamatan dan Kepala Puskesmas.
Jenis Kegiatan yang di lakukan
Adapun agenda baksos pengobatan gratis yang di laksanakan pihak RSUD Hajja Andi Depu di Dusun Pulau Battoa, yakni:
1. Sirkumsisi/sunatan 27 orang
2. Pelayanan lansia 35 orang
3. Pemeriksaan penyakit dalam dan kulit kelamin 100 orang
4. Pemeriksaan bayi dan anak 103 orang
5. Pemeriksaan ibu hamil 29 orang
6. Pemeriksaan mata 100 orang
7. Pemeriksaan gigi 44 pasien
8. Pembagian paket bagi lansia sebanyak 40 paket
9. penyuluhan gizi oleh dokter spesialis gizi
10. Pembagian sembako buat keluarga tdk
11. mampu 40 paket berdasarkan data pak dusun
12. Pembagian paket anak sekolah sd dan smp sebanyak 120 paket
13. Pembagian paket bagi anak paud dan bayi sebanyak 85 paket
Selain Bakti Sosial Pengobatan Gratis. Pihak RSUD Hajjah Andi Depu Polewali melakukan pembagian bantuan kepada masyarakat di pulau batoa berupa sembako, paket, paket anak sekolah SD, SMP, dan Paut, juga Paket Lansia.
Diikuti dokter spesialis 15 orang, dokter umum 2 orang, perawat senior, apoteker, analis laboratorium, perawat gigi, bidan, petugas gizi serta petugas Promkes RSUD, serta pihak manajemen Rumah Sakit.
