Idul Adha Penuh Makna, Polres Situbondo Salurkan Puluhan Hewan Kurban Untuk Warga Yang Membutuhkan

BeritaNasional.id, SITUBONDO JATIM – Di tengah gemuruh semaraknya Hari Raya Idul Adha 1446 H, halaman belakang Mapolres Situbondo berubah menjadi ladang keberkahan. Empat ekor sapi dan lima belas ekor kambing kurban disiapkan, bukan hanya untuk disembelih, tetapi untuk dibagikan kepada mereka yang selama ini kerap luput dari perhatian: masyarakat kecil yang benar-benar membutuhkan. Jumat (06/06).
Suasana haru dan hangat menyelimuti Mapolres Situbondo. Suara takbir bergema mengiringi prosesi penyembelihan hewan kurban. Para personel Polres bersama masyarakat bahu-membahu memastikan seluruh rangkaian berjalan khidmat, tertib, dan penuh kepedulian.
Kapolres Situbondo, AKBP Rezi Dharmawan, S.I.K., M.I.K., yang turut memantau langsung proses penyembelihan, menyampaikan pesan mendalam tentang makna Idul Adha. Menurutnya, kurban bukan hanya soal daging dan darah yang mengalir, tetapi tentang pengorbanan, keikhlasan, dan kepedulian sosial.
“Idul Adha bukan sekadar seremonial penyembelihan. Ini adalah momentum untuk memperkuat rasa empati dan kehadiran nyata Polri di tengah masyarakat. Kami ingin menjadi bagian dari kebahagiaan warga, terutama mereka yang selama ini hidup dalam keterbatasan,” ujar Kapolres dengan perasaan haru.
Sebanyak 4 ekor sapi dan 15 ekor kambing yang dikurbankan berasal dari jajaran Polres Situbondo. Dagingnya dibungkus dengan rapi, lalu dibagikan langsung kepada masyarakat sekitar Mapolres dan warga dari berbagai desa di Kabupaten Situbondo yang telah didata sebelumnya sebagai penerima layak.
Rohma (50), seorang warga yang tinggal tak jauh dari Mapolres, tampak menahan haru saat menerima sebungkus daging kurban. Di balik wajah lelahnya, terpancar rasa syukur yang mendalam.
“Sudah bertahun-tahun saya tidak pernah bisa beli daging saat Idul Adha. Hari ini saya diberi langsung oleh polisi. Semoga ini jadi amal jariyah bagi Pak Kapolres dan semua anggota Polres Situbondo,” katanya dengan suara gemetar.
Bukan hanya Rohma. Ratusan warga lainnya juga merasakan hal serupa. Mereka menerima bukan hanya daging kurban, tapi juga perhatian, penghormatan, dan kasih sayang dari institusi yang selama ini identik dengan penegakan hukum.
AKBP Rezi menambahkan bahwa semangat berbagi seperti ini harus menjadi budaya, tidak hanya saat hari besar keagamaan. Ia juga menegaskan bahwa Polri, khususnya Polres Situbondo, akan terus hadir bersama masyarakat dalam suka dan duka.
“Kami ingin membangun sinergi yang tulus dengan masyarakat. Idul Adha ini menjadi pengingat bahwa kekuatan sebuah bangsa terletak pada kepedulian antar sesama,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa Polri bukan sekadar aparat penegak hukum, tetapi juga pelayan dan pelindung masyarakat dalam arti yang sesungguhnya. Dan di bawah kepemimpinan AKBP Rezi Dharmawan, Polres Situbondo terus menunjukkan komitmen itu dengan tindakan nyata, bukan sekadar kata serta menjadikan Situbondo sebagai daerah yang bukan hanya aman, tapi juga hangat dan penuh empati.