DaerahPolitikSumateraSUMUT

Ketua DPC PPP Langkat Rahmad Rinaldi: Kita Butuh Suara Umat Islam

 

BeritaNasional.ID, Langkat – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kabupaten Langkat, Sumut, mengelar peringatan Hallah (Hari lahir) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang ke-50, di Aula kantornya, di Jalan Tengku Putra Aziz, Komplek Pemda Langkat, di Stabat, Kamis (5/01/2023). Peringatan Harlah PPP bertemakan “Satu tujuan menjemput kemenangan”.

Ketua DPC PPP Kabupaten Langkat, Rahmad Rinaldi, S.E, dalam kata sambutan mengatakan, kita yang hadir ini merupakan sebuah penyemangat. Dan peringatan Harlah ini, bukan saja memperingati hari lahirnya PPP secara seromonial saja. Tapi kami lebih kepada, memaknai hari Harlah ini kepada repleksi dan, introfeksi kita, sebagai orang-orang PPP yang ada di Kabupaten Langkat khususnya.

Sejauh mana, dan apa yang kita lakukan sehingga memberikan dampak perubahan terhadap politik di Kabupaten Langkat, bahkan perubahan kebijakan dijadikan perubahan sangat dibutuhkan umat islam di Kabupaten Langkat.

Kami menyadari bahwa, intruksi DPP hari ini, tentunya dalam rangkaian Harlah PPP digelar dalam bentuk kegiatan pembacaa ayat suci alquran, tahtim tahlil dan disempurnai dengan doa nya. Dan itu sudah kita lakukan tadi.

Kita juga sudah menggelar kegiatan  seromoninya tadi juga, dan nanti kita juga akan mengikuti acara seromoninya dari DPP PPP, dalam bentuk acara zoom meting untuk mengikuti perkembangan kegiatan Harlah yang dilakukan Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan PPP di pusat, dalam bentuk zoom.

Dan perlu saya sampaikan hari ini juga, bahwa Kabupaten Langkat, khussus nya DPC PPP Langkat, bahwa kemarin berapa waktu lalu, kita menerima surat dari Komisi Pemilhan Umum (KPU) Daerah Langkat. Mereka menyampaikan kepada pimpinan partai yang ada di Kabupaten Langkat ini, bahwa dalam penetepan Daerah pemilihan (Dapil) kedepannya itu sudah bertukar.

Pertukaran itu dibawakan dalam bentuk 3 opsi.  Ada opsi ke-1, opsi ke-2 dan opsi ke-3. Tentunya dari masing-masing opsi ini memiliki efek  ataupun dampak terhadap semua partai yang ada di Kabupaten Langkat.

Namun dari ke 3 opsi itu nantinya, manapun yang menjadi sebuah kesepatan KPU RI dalam rekomendasi yang dilakukan oleh partai politik kepada KPU daerah, semuanya pastinya sudah mempersiapkannya.

Artinya, sebut Rinaldi, bapak ibu harus mengartikan, tidak ada kata “tidak berjuang”. Intinya, mau kata opsi manapun, kita harus berjuang di Pemilu 2024 mendatang, sebut Rahmad Rinaldi.

Lanjutnya lagi, kader-kader partai PPP yang diamanahkan sebagai Caleg-caleg PPP kedepannya harus berjuang, karena kerja kita tidak mudah kedepannya. Saya minta beberapa resensi dari pak Nurul mewakili ketua DPW (Dewan Pimpinan Wilayah). Harus apa yang dikuatkan dalam bentuk konsolidasi partai.

Kemudian dalam gerak LP2 (Lajnah Pemenangan Pemilu) DPC PPP Kabupaten Langkat, saya ingin katakan cukup luar biasa membahas kinerja-kinerja bakal para Caleg PPP, sebutnya seraya mengatakan “mengabdi PPP berbagi” itu menjadi aikon dari kerja LP2 DPC PPP Kabupaten Langkat mendatang.

Kami berharap, bahwa 50 tahun Partai Persatuan Pembangunan ini, memberi dampak dan warna bagi Dewan Pimpinan Cabang  PPP. Tidak ada kata tidak berjuang, kita semua harus berjuang.

Semua kita harus bergerak, jika di 2024 Partai Persatuan Pembangunan ingin masih ada dikancah per-politikan nasional kita. Tetapi kalau tidak, saya tidak tahu, apakah itu jalan terakhir dari sebuah istihat politik Partai Persatuan Pembangunan. Saya ingin mengatakan, PPP butuh suara umat Islam.

“Islam agama ku, Ka’bah kiblat ku, PPP pilihan ku,” sebut Rahmad Rinaldi, seraya mengatakan, “Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar”.

Hadir diacara peringatan Harlah PPP ke-50 tahun diantaranya, Wakil Ketua DPW PPP Sumut, Nurul Azhar Lubis, S.H, anggota DPRD Langkat dari PPP Suwarmin, Sekretaris DPC PPP Langkat Irwanto, S.Pd.I, Bendahara DPC PPP Langkat Thamrin, dan pengurus lainnya, termasuk pengurus majelis pertimbangan PPP Langkat, majelis pakar, majelis syari’ah, dan pimpinan banom partai PPP. (Reza)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button