Daerah

Loyalitas dan Kapabilitas Syarat Utama Kepala OPD

BeritaNasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Pelayanan Pemkab Bondowoso pada masyarakat belum maksimal, karena 13 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan 1 Camat masih dikendalikan oleh Pelaksana tugas (Plt).

Sebelumnya, mantan PJ Bupati Hadi Wawan Guntoro telah mengusulkan 5 OPD untuk dilakukan Open Biding (OB). Karena waktunya mepet dan harus kembali ke Pemprov Jatim, ahirnya tidak jadi dilakukan.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Bondowoso, KH. Abd. Hamid Wahid, MAg mengatakan, ke 13 OPD yang kosong akan segera diisi melalui OB. OB merupakan bagian dari upaya penataan birokrasi di lingkungan Pemkab Bondowoso.

“Kami akan melakukan Open Biding sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku dan kebutuhan organisasi, dengan system retrokasi. Substabnsinya, kami akan menempatkan Kepala OPD sesuai kapabilitasnya,” kata Ra Hamid, sapaannya.

Kepala OPD, lanjutnya, harus diisi dengan pejabat yang the right man on the right place, punya loyalitas yang tinggi pada Bupati dan Wbup. Tahapannya  melalui continue process sesuai dengan regulasi. Mulai dari tahapan penilaian, asesmen hingga open bidding.

Sekarang tim masih memproses, mulai dari pengkajian aturan, konsultasi dengan pihak terkait, kebijakan, dan yang lainnya. Sehingga yang terpilih sebagai Kepala OPD betul-betul paham dengan Tusi (Tugas dan fungsi)-nya.

Bukan hanya OPD kosong yang akan diopenbidingkan oleh Ra Hamid, tapi juga Sekretaris Daerah, dengan mempertimbangkan urgensi dalam  penataan organisasi. Sekda definitive sangat dibutuhkan untuk mengoptimalkan pelayanan pada masyarakat.

“Sekda definitive juga menjadi perhatian kami. Tapi kita awali dulu dengan kelengkapan 13 Kepala OPD dan 1 Camat. Baru setelah itu kita fikirkan Sekda. Sebab bagaimanapun kekosongan Sekda juga harus menjadi prioritas,” pungkasnya. (Syamsul Arifin/Bernas)

 

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button