Menjelang Romadhon, Belum Ada Lonjakan Penumpang Di Terminal Bondowoso
BeritaNasional.ID, Bondowoso Jawa Timur – Satu atau dua hari lagi sudah memasuki bulan suci romadhan. Tetapi pantauan BeritaNasional.ID di terminal Bondowoso masih sepi. Artinya, aktivitas mudik belum terlihat.
“Bila dibandingkan dengan tahun lalu, yang saat itu masih pandemi CoViD 19, tahun ini lebih ramai. Namun aktivitas masyarakat di terminal bukan untuk mudik,“ kata Suwito, Koordinator Terminal Bondowoso.
Biasanya, kata Suwito, lonjakan penumpang itu terjadi pada pertengahan bulan romadhan. Walaupun terjadi lonjakan penumpang, pihaknya tidak akan menambah armada. Karena banyak bus yang sebelumnya tidak beroperasi dengan alasan rugi, akan dioperasikan lagi.
Ditambahkan, jadi tehnis yang akan kami lakukan untuk menanggulangi kekurangan armada bus pada saat terjadi lonjakan penumpang, dengan menghubungi manajemen PO yang mempunyai trayek di Bondowoso.
Armada yang beroperasi di Bondowoso ada 26 unit, Bus Jember Indah 7 unit dengan trayek Situbondo-Jember, Roda Asia 1 unit, Akas 6 unit, Ladju 8 unit, Anggun Krida 4 Unit dan Damri sebanyak 2 unit, melayani Bondowoso, Malang, Surabaya, dan Madura.
“Demi keselamatan penumpang dan crewnya, kami rutin melakukan pemeriksaan terhadap lampu, rem, mesin hingga ban, sebelum armadanya diberangkatkkan. Terutama terhadap bus dengan trayek jauh.” Jelasnya.
Suwito menyarankan pada Pemkab Bondowoso agar destinasi wisata di Bondowoso dikelola secara profesional. Agar banyak wisatawan domestik dan asing berkunjung ke Bondowoso. Dan dampaknya terminal akan lebih hidup lagi.
