Ragam

Wirausaha ‘Niky Clothing’, Cara Pemberdayaan Pemuda Plampangrejo Cluring Banyuwangi

BeritaNasional.ID,
BANYUWANGI – Banyuwangi sebagai kota yang dikenal dengan destinasi wisata nya ternyata bukan isapan jempol. Ribuan turis mancanegara sudah terbukti pernah datang dan melongok kedalaman kota gandrung yang juga menyimpan berjuta legenda, tradisi dan budayanya. Ditambah lagi dengan sekian banyaknya kreativitas kelompok pemudanya.

Media ini yang mencoba blusukan di pelosok sampai di JL Buk Penceng Timur Nomor 17 masuk Dusun Krajan RT 02 RW 06 Desa Plampangrejo Kecamatan Cluring Banyuwangi. Di sini, ada kelompok muda yang penuh kreasi dan inovasi menjalankan bisnis Clothing. Dan usaha yang dikelola ini lebih dikenal dengan nama “Niky Clothing”, sebuah usaha berbasis internet marketing.

Adalah Rohmad Syahid yang akrab disapa Raden Syahid merupakan penggerak sekaligus motor dari usaha kelompok muda ini. Sebagaimana dituturkan cowok berusia 27 tahun ini, bahwa usaha yang dia sebut bisnis kecil kecilan tersebut lebih pada sebuah pemberdayaan pemuda dan masyarakat sekitarnya.

“Alhamdulillah, dg bisnis kecil kecilan ini bisa memberdayakan pemuda dan masyarakat sekitar untuk ikut dalam proses produksi maupun packaging. Bahkan untuk proses pengiriman juga memberdayakan temen temen pemuda yang juga bekerja di beberapa perusahaan pengiriman,” lontar cowok pegiat lingkungan alumni Siswa Pecinta Alam SMA Negeri 1 Cluring (Sparing) ini, Minggu (25/11/18).

Dikatakan cowok penghobby musik dan olahraga panjat tebing ini, sejak berdiri awal tahun 2018 lalu perusahaan yang di dipimpinnya sudah mampu memproduksi dan mengirim rata rata 500 an kaos bahkan lebih setiap bulannya.

“Kami bersyukur lah Pak, dengan adanya kegiatan ini paling tidak teman teman muda disini tidak merepotkan orang tuanya lagi. Harapan kami pengalaman kerja melalui usaha kecil kecilan bisa menjadi bekal di masa depan,” ungkap Syahid, yang sampai kini masih tetap aktif di Himpunan Pecinta Alam Banyuwangi (Hipaba) ini.

Salah satu pemuda bernama Imam yang bekerja di ‘Niky Clothing’, kepada media ini mengaku sangat enjoy dan senang menjalani aktivitas kesehariannya.

“Karena selain systemnya yg membuat saya nyaman bekerja, juga selalu mendapatkan ilmu ilmu dalam bidang produksi. Sudah banyak dari berbagai kalangan baik dalam kota, luar kota maupun luar pulau, bahkan pasar internasional yang berhasil kita tembus,” tutur Imam dengan bangga.

Sayangnya kreativitas maupun inovasi komunitas muda ini masih belum mendapat perhatian serta sentuhan dari para pemangku wilayah dan pengambil kebijakan di kabupaten yang berjuluk ‘Sunrise of Java’ ini.

“Harapan kami semoga para stakeholder Bumi Blambangan ini berkenan melirik dan mau menggelontorkan modal kepada kami. Jujur, itu menjadi salah satu kendala. Sejauh ini, kami terus berjalan dengan cara ber swadaya,” pungkas Raden Syahid, mengakhiri bincang dengan media ini. (red)

Caption : Raden Syahid bersama kru nya saat beraktivitas kerja di markas ‘Niky Clothing’ di Dusun Krajan Plampangrejo Cluring

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button