BeritaNasional.ID,
BANYUWANGI – Perbuatan TR (26) warga Pulau Merah, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi ini sungguh terlalu. Istri teman karibnya sendiri dia cabuli. Hingga rumah tangga sang teman yang bernama BD (26), warga asli Dusun Sembon, Desa Sambirejo, Kecamatan Bangorejo itu jadi morat marit gara-gara aib dia lakukan.
Awalnya, TR yang mengaku sebagai karyawan PT BSI tambang emas di Tumpang Pitu itu bertamu di rumah BD. Nah, saat MY yang tak lain istri BD menuju dapur hendak membuatkan mie untuk tamunya, tanpa dia tahu ternyata TR tiba-tiba juga ikut menyusul masuk ke dapur.
Tanpa sangka-sangka pula TR mendekap dirinya dari belakang. Sementara
BD yang berada di ruang tamu saat mengetahui TR masuk ke dapur dan tidak segera balik ke ruang tamu jadi tidak enak perasaannya lalu ikut menyusul ke dapur pula. Disitu, dengan mata kepalanya sendiri BD melihat TR mendekap MY sang istri dari belakang.
“Saya lihat sendiri waktu itu TR mendekap istri saya dari belakang. Sedangkan posisi celana TR terlihat melorot,” terang BD dengan nada geram.
Begitu tepergok suaminya, MY langsung berontak dan seketika menangis sambil berlari lalu memeluk BD sembari minta maaf. Akan hal nya TR, begitu perbuatannya dipergoki BD dia langsung kabur melarikan diri.
“Saya langsung shock saat itu mas. Karena TR itu teman karib saya, kok tega-teganya berbuat seperti itu kepada istri saya, ” ungkap BD ditemui wartawan dikediamannya, (11/8/17).
Kata BD, permasalahan itu sudah dia laporkan kepada ketua RT. Namun sayangnya tidak ada penyelesaian hingga sekarang. Bahkan dirinya mengaku tahu-tahu diberi foto copian surat pernyataan dari TR, yang mengakui perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi lagi.
“Jelas saya tidak terima mas. Karena gara-gara peristiwa itu rumah tangga saya sekarang hancur. Dan yang membuat saya jadi sedih, beberapa waktu lalu mertua laki-laki malah datang kerumah orang tua saya, meminta agar saya menceraikan istri,” lontar BD dengan masgul.
Saat wartawan menghubungi pihak PT BSI melalui salah satu petingginya untuk mengecek kebenaran apakah TR benar karyawan mereka, pihak PT BSI berjanji akan segera mencari data tentang TR tersebut.
“Segera kita cari tahu, jika benar ada akan kita informasikan. Tetapi jika benar yang bersangkutan adalah karyawan kami, minta tolong jangan dikaitkan dengan PT BSI. Karena itu perbuatan pribadinya,” pinta salah satu petinggi PT BSI yang berhasil dikonfirmasi melalui ponselnya. (mh.said)
Caption : BD didampingi ayah kandungnya saat ditemui wartawan
