Pekan Unjuk Karya SMPN 15 Pekalongan: Pameran Seni Jadi Wadah Ekspresi dan Apresiasi Kreativitas Siswa

Beritanasional.id, Kota Pekalongan – Aula SMP Negeri 15 Pekalongan tampak semarak dengan beragam karya seni yang dipamerkan dalam acara Pekan Unjuk Karya, sebuah kegiatan yang digelar sebagai bagian dari ujian praktik mata pelajaran Seni Budaya tahun ajaran 2024/2025. Sebanyak 158 karya seni rupa dan kerajinan hasil tangan siswa kelas IX dipamerkan, mulai dari lukisan, desain batik, miniatur bangunan, hingga hasil karya dari tanah liat.
Menurut Budi Purnomo, guru seni sekaligus pembimbing kegiatan, pameran ini tak hanya menjadi sarana penilaian akademik, namun juga wahana pembelajaran yang menekankan pentingnya proses kreatif. “Kami ingin siswa belajar bahwa seni bukan hanya produk akhir, tetapi juga perjalanan ide, ketekunan, dan keberanian untuk menunjukkan hasilnya kepada orang lain,” ujarnya saat ditemui di lokasi acara.
Lebih dari sekadar menghasilkan karya, siswa juga dilibatkan secara aktif dalam menjelaskan proses kreatif mereka kepada pengunjung. Hal ini, menurut Budi, menjadi bagian penting dalam membangun rasa percaya diri dan keterampilan berpikir kritis serta komunikatif. Ia berharap kegiatan seperti ini mampu menanamkan kesadaran akan pentingnya menghargai proses berkarya dan nilai estetika dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu peserta pameran, M. Syarifudin Sadewa dari kelas IX, memamerkan miniatur Masjid Al-Aqsa yang dibuat dari kardus bekas dan stik es krim. “Saya terinspirasi dari Masjid Al-Aqsa karena nilai sejarah dan keagamaannya. Saya ingin memanfaatkan barang-barang bekas agar punya nilai baru dan bisa bermanfaat,” jelasnya bangga.
Acara ini disambut positif oleh seluruh warga sekolah. Guru dan siswa tampak antusias mengapresiasi ragam karya yang ditampilkan. Selain menjadi bagian dari ujian, kegiatan ini juga memperkuat budaya apresiasi dan ekspresi seni di lingkungan sekolah, sekaligus mendorong semangat berkarya yang kreatif dan berkelanjutan di kalangan pelajar.
(Muflih)