Daerah

Pemkab Bersama DPRD Berupya Tekan Pernikahan Dini

BeritaNasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Meningkatnya pernikahan dini di Bondowoso, membuat eksekutif dan legislative berupaya menurunkannya. Salah satunya dengan menerbitkan Perda tentang pencegahan pernikahan dini.

Penjabat Sekretaris Daerah (PJ Sekda) Bondowoso, Fathur Rozi, mengatakan bahwa pemerintah bersama legislatif, berkomitmen berupaya semaksimal mungkin agar pernikahan dini di Bondowoso terus menurun.

“Salah satu langkah konkret yang tengah dibahas antara eksekutif dan legislative adalah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) yang telah ditetapkan menjadi Perda tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial,” kata Rozi, sapaannya.

Pemkab bersama DPRD, lanjutnya, akan terus berupaya agar jumlah pernikahan dini di Bondowoso terus mengurang. Ini dalam rangka meningkatkan kesejahteraanya dan meminimalisir angka perceraian pasangan dibawah umur.

Ditambahkan, salah satu penyebab meningkatnya angka stunting di Bondowoso, adalah pernikahan dini. Sebab disamping kantung janin atau kantung kehamilan belum siap, juga kesiapan mental untuk berumah tangga belum matang.

Pernikahan dini juga menyebabkan jumlah kemiskinan meningkat. Perda ini dibuat sebagai langkah preventif dan antisipatip agar penyebab meningkatnya stunting dan kemiskinan di Bondowoso tidak lagi massif.

“Untuk menekan angka pernikahan dini, upaya yang dilakukan Pemkab bukan hanya menerbitkan Perda saja, tapi juga akan melakukan sosialisasi bahayanya pernikanan dini. Sosialisasi akan melibatkan Pemerintah Desa/Kelurahan,” kata Rozi.

Goal yang ini dicapai adalah kesejahteraan. Kesejahetraan bisa dicapai apabila kualitas pendidikan, ekonomi, dan kesehatan tercapai. Maka untuk mencipatakan kesejahteraan harus bersinergi dan berkolaborasi dengan lintas sektoral.

Dengan langkah-langkah ini, Pemkab Bondowoso berharap dapat menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya, sekaligus menekan angka stunting dan kemiskinan di kota tape ini. (Syamsul Arifin/Bernas)

 

 

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button