ACEH

Rektor IPDN Temui Pemerintah Aceh, Kampus IPDN Akan Dibangun Dimana ?

Beritanaaional.Id, Banda Aceh – Rektor Institut Pemerintah Dalam Negeri (IPDN), Rabu sore mendarat di Bandara SIM, Blang Bintang, Aceh Besar. Rombongan langsung menuju Rumah dinas Wakil Gubernur Aceh atau Plt Gubernur Aceh saat ini dan diterima langsung oleh Nova Iriansyah.

Informasi diterima media ini, Rektor IPDN itu juga sempat meninjau lokasi rencana pembangunan Kampus IPDN di Kecamatan Kota Jantho, Aceh Besar.

Sebenarnya apa agenda Rektor IPDN tersebut ke Aceh dan bagaimana keputusan rencana pembangunan Kampus IPDN. Yang diketahui selama ini belum ada keputusan pasti dan penuh dengan perebutan antar Kabupaten dalam provinsi Aceh dan pengalihan dialihkan ke Sumatra utara.

Isu tersebut, tidak salah dan memang demikian relitanya. Namun kehadiran Rektor IPDN tersebut ke Aceh kemarin, justeru untuk memastikan dan memberi jawaban pasti untuk masyarakat Aceh melalui Plt Gubernur Aceh.

Berdasarkan informasi yang diterima media ini dari sumber yang dapat dipercaya, menyebutkan kedatangan Rektor IPDN Murtir Jeddawi, ke Aceh dalam rangka menyampaikan keputusan yang telah diputuskan pihaknya terkait dengan lokasi pembangunan Kampus IPDN yang baru itu. Sekaligus menyerahkan berkas surat administrasi terkait dengan pembangunan Kampus dimaksud kepada Pemerintah Aceh.

“Kami Telah memutuskan untuk memilih Aceh sebagai lokasi pembukaan kampus IPDN yang baru,” kata Murtir.

Sementara Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menyambut gembira kabar bahagia itu dan memastikan bahwa pembangunan Kampus tersebut akan segera dilaksanakan.

“Alhamdulillah, tidak ada kata lain yang bisa kita sampaikan selain apresiasi dan terimakasih atas berdirinya IPDN,” ucap Nova Iriansyah dengan wajah gembira, namun Nova tidak menyebutkan daerah dan waktu pelaksanaan pembangunannya akan dilaksanakan.

Sebagaimana diketahui, isu pembangunan IPDN itu sejak setahun lalu sudah menjadi trending topik di sejumlah media lokal di Aceh. Pemerintah Kabupaten Aceh Besar, merespon positif dan sudah menyiapkan 40 hektar lebih lahan.

Namun, wacana tersebut sempat menjadi polimik serius dan hangat diperbincangkan masyarakat, pasca kebijakan Gubernur Aceh yang mewacanakan pembangunan dilaksanakan di lokasi selain Aceh Besar. Tidak hanya itu, di tengah kemelutnya wacara pengalihan antar kabupaten itu, masyarakat Aceh sempat digoncang dengan isu pembatalan IPDN di Aceh dan sumatra menjadi pemiliknya.

Namun, dengan kedatangan Rektor IPDN itu ke Aceh menjelang akhir September ini, setidaknya mampu memberikan harapan dan menumbuhkan semangat baru generasi Aceh yang menggantungkan cita citanya lanjutan pendidikannya di Sekolah tinggi ilmu pemerintah itu. (Alan).

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button