SDN Selolembu Bondowoso Merupakan Satu-satunya Sekolah Tanggap Bencana Di Jawa Timur

Berita Nasional.ID, Bondowoso Jawa Timur – Satu-satunya Sekolah Tanggap Bencana Di Jawa Timur, SDN Selolembu menggelar Apel Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional 2023 di halaman sekolah, Rabu 26/4 2023.
Guru Kelas 5 SDN Selolembu, Haidhar Reizal, S.Pd., menyampaikan, apel dilaksanakan dalam rangka menjalankan arahan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, S.Sos., MM., kepada seluruh lapisan masyarakat untuk ikut serta dan berpartisipasi aktif dalam acara hari kesiapsiagaan bencana tanggal 26 April 2023.
“Kepala BNPB menginstruksikan agar senantiasa membunyikan kentongan atau sirine atau lonceng serentak pada pukul 10.00 waktu setempat,” ungkap Haidhar, Kamis (27/04/2023).
Dengan peringatan tersebut, pihaknya juga mencanangkan perubahan paradigma penanggulangan bencana, yang sebelumnya hanya fokus pada tanggap darurat, ketika bencana terjadi baru bergerak, sekarang berubah mengurangi risiko bencana.
“Sebanyak 13 pendidik melakukan peringatan dengan membunyikan kentongan,” imbuhnya.
Disamping melakukan aksi peringatan oleh guru, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi kepada siswa terkait pasca bencana.
“Jadi kepada siswa kita fokuskan penanganan pasca bencana. Tahun lalu kita sudah melakukan pengenalan dan sosialisasi tentang pembuatan tenda serta memasak dalam keadaan darurat,” ujar warga Kelurahan Nangkaan itu.
Saat terjadi bencana banjir di wilayah Ijen pada bulan Februari 2023 kemarin, tenaga pendidik SDN Selolembu turut serta membantu warga terdampak bencana.
“Kita ingin membuktikan bahwasanya kita menjadi sekolah tanggap bencana bukan hanya sekedar verbalisme saja, namun disertai dengan aksi,” urainya.
Kepala Sekolah (KS) SDN Selolembu, Catur Mega Sofianto, S.Pd., berharap, dengan peringatan hari Kesiapsiagaan Bencana semakin memberikan kesadaran bagi masyarakat bahwa bencana menjadi urusan bersama, yang membutuhkan kepedulian dan harus ditangani sejak dini.
“Disamping itu, kita harus mempersiapkannya diri sedini mungkin jika terjadi bencana,” pungkasnya. (Zainul Muhaimin)