BeritaNasional.ID, Jakarta – Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) lakukan rapid test bagi seluruh pegawai BPHN baik ASN maupun non ASN, Kamis (13/8), di Lobi BPHN Kementerian Hukum dan HAM. Inisiatif pelaksanaan Rapid Test ini merupakan suatu bentuk kepedulian BPHN agar semua pegawai sehat bebas dari COVID-19. Rapid test adalah metode skrining awal untuk mendeteksi antibodi, yakni IgM dan IgG. Antibodi tersebut akan dibentuk oleh tubuh jika ada paparan infeksi virus corona.
Kepala BPHN Prof. Benny Riyanto mengatakan, dengan adanya kegiatan ini mengajak kita semua untuk lebih berhati-hati dengan COVID-19 tetap memakai masker baik diluar ataupun didalam ruangan,menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun, ” Semua harus berhati-hati, dan jangan pernah menganggap sepele virus COVID-19 ini,” kata Prof. Benny.
Sedangkan untuk pencegahan penyebaran COVID-19 di lingkungan Internal, BPHN juga menyiapkan tempat cuci tangan dan sabun di pintu masuk kantor, masker, dan multivitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh bagi pegawai BPHN. Secara berkala juga dilakukan penyemprotan cairan desinfektan di seluruh ruangan, tangga, gagang pintu, dan lift.
Sebagai informasi saat ini hasil pemeriksaan rapid test pegawai BPHN seluruhnya non reaktif. Namun Kepala BPHN tetap meminta semua untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dan mengikuti aturan pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19. (Rls/Br)
