DaerahEks Keresidenan Madiun

Sambangi Ponpes Temboro, Bupati Magetan Berikan Bantuan Bus Sekolah, Sembako dan Alat Bantu Prokes

BeritaNasional.ID, Magetan – Bupati Magetan Suprawoto beserta Forkopimda bersilaturahmi dengan Pimpinan Ponpes Al Fatah Temboro di ruang VIP lantai 2 gedung Galery Joko Tingkir Trangkil, Sabtu (5/6/2021).

Pada kunjungan silaturahmi kali ini, Bupati menyerahkan secara simbolis bus sekolah tipe elf long Mistsubishi Karoseri Piala Mas yang merupakan hibah dari Kementerian Perhubungan dan roda 3 kendaraan hibah dari Kementerian PUPR. Dua kendaraan ini merupakan program kerjasama Tim Sinergisitas Kementrian/Lembaga

Selain itu dilakukan juga penyerahan bantuan sembako dari Dinas Sosial yang berupa Sembako/Bahan Baku Makanan Pokok dari Dinas Sosial Kabupaten Magetan berupa : Beras : 1000 Kg. Bahan Makanan Pokok Lain berupa Minyak 60 Liter, Gula 100 Kg, Mie Instan 10 Dos dan alat bantuan Prokes dari Satgas/BPBD Magetan berupa, Masker 2.500 buah. Hand sanitiser 5 dus dan 5 dus Desinfektan

Kegiatan ini sekaligus sebagai wujud pemerintah mempromosikan Ponpes Al Fatah Temboro kepada masyarakat, khususnya di Magetan. Serta mengedukasi masyarakat bahwa Magetan mempunyai fasilitas pendidikan terbesar se-Asia Tenggara di Desa Temboro yang juga sudah dikenal sebagai kampung Madinahnya Magetan.

Bupati Suprawoto berharap  bantuan dari kementrian dan Pemerintah Kabupaten Magetan  ini bermanfaat bagi ponpes Al Fatah.

Kyai Ubaidilah Ahror menyambut baik kedatangan Bupati dan rombongan serta berterimakasih atas bantuan yang telah di berikan. “Kerjasama yang baik antara ulil amri atau pemerintahan dengan pondok pesantren ini semoga diridhoi Allah SWT”, doa Kyai Ubaidilah.

“Ponpes Al Fatah Temboro selalu mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker dan mencuci tangan serta mamberikan asupan makanan bergizi guna mendapatkan imun yang kuat agar terhindar dari covid-19”, pungkasnya

Pada kesempatan tersebut Bupati dan Forkopimda juga menyaksikan Galeri Joko Tingkir Trangkil yang berisi koleksi Artefak Sejarah Islam bersama Kyai Ubaydilah Ahror dan pemandu dari ponpes setempat. (Is)

 

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button