DaerahNasionalRagamSitubondo

Anggota Komisi VI DPR RI Minta Kelangkaan Pupuk Bersubsidi Tidak di Politisasi Dalam Pilkada

BeritaNasional.ID ,SITUBONDO – Anggota Komisi VI DPR RI it Nasim Khan minta kelangkaaan Pupuk bersubsidi tidak dipolitisir dalam Pilkada Kabupaten Situbondo tahun 2020.

“Kelangkaan pupuk terjadi di seluruh Indonesia bukan hanya terjadi didaerah Kabupaten Situbondo, coba googling berapa anggaran pupuk bersubsidi yang di anggarkan oleh APBN sejak dari tahun 2018 – 2020,” Kata Nasim melalui pesan Video. Selasa 13/10/2020.

Nasim menyayangkan kelangkaan Pupuk dijadikan isu politik menjelang pilkada oleh salah satu Paslon, seolah – olah kelangkaan tersebut hanya terjadi di Situbondo.

“Saya yakin setiap paslon memiliki ahli atau pendamping dalam langkah politiknya yang seharusnya memberikan masukan yabg sesuai fakta, dari data tahun 2018/2019 anggaran pupuk Subsidi sekitar Rp 29 trilyun, nah 2020 ini akibat pandemi dikurangi menjadi Rp 26 trilyun, seperti kita tahu semua kementrian anggaran di pangkas akibat Covid-19,” Bebernya.

Bahkan dua bulan sebelumnya saat reses, Nasim mengatakan telah mengundang perwakilan kelompok tani dari tiga kabupaten yaitu Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi untuk didengarkan keluhannya sehubungan dengan kelangkaan pupuk ditempatkan kabupaten Bondowoso

“Dirapat gabungan bersama komisi IV DPR RI aspirasi petani itu kami sampaikan saat RDP dan kami undang juga kepala PT Pupuk Indonesia dan Alhamdulilah didengar oleh Presiden melalui Menteri Pertanian, pemerintah pusat akan menambah 1 juta pupuk bersubsidi pada tahun 2020,” Jelas Nasim.

Nasim berharap calon – calon pemimpin dan masyarakat Situbondo lebih cerdas dalam memahami situasi secara nasional bukan malah menumbuhkan isu – isu dalam kontestasi politik.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button