Sosial
Balle Khitan Paseban Garut : Kami Kerja Bareng Dengan Bumi Parahiyangan Foundation, Gelar Khitanan Massal Gratis
Garut, Beritanasional.ID – Kepedulian serta jiwa sosial yang selalu tertanam di Balle Khitan Paseban Garut, Jawa – Barat, seakan tak pernah surut. Namun kali ini Balle Khitan Paseban kerja bareng untuk membantu Bumi Pusaka Parahiyangan Foundation Garut yang menggelar acara khitanan massal gratis untuk ke sekian kalinya yang bertempat di Taman Wisata Budaya Edukasi Kampung Bareto, Desa Tambakbaya, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa – Barat. Rabu ( 27/7 ).
Sedangkan sebelum pelaksanaan khitanan massal ini dimulai, kegiatan kali ini juga dimeriahkan oleh Dodombaan Garut, dimana hak itu dengan bertujuan untuk melestarikan kesenian tradisional daerah khususnya budaya sunda.
Kemudian seusai acara kegiatan Khitanan masalah, Ketua Bumi Pusaka Parahiyangan Foundation Garut, Cepi Kusuma, sekaligus Owner Taman Wisata Budaya Edukasi Kampung Bareto, dia menyampaikan dalam kegiatan khitanan massal ini pihaknya bekerjasama dengan Bale Khitan Paseban Garut.
Ia menyebut pihaknya sudah melaksanakan khitanan massal ini sebanyak 4 kali. Namun, dari kuota 100 anak disini baru mencukupi di angka 20 anak.
“Kami sebelumnya, ya kurang lebih 7 bulan yang telah melaksanakan khitanan massal juga dan bekerjasama sama dengan Bale Khitan Paseban dan dengan jumlah peserta sebanyak 117 anak. Alhamdulillah acara khitanan kadeudeuh anak Garut soleh sudah dilaksanakan dengan hasil yang sangat memuaskan, selamat dan sukses selalu khususnya untuk Balle Khitan Paseban Garut, ” ujar Cepi.
Menurutnya, adanya gelar Khitanan Massal ini. Diikuti oleh 130 Peserta dan untuk selanjutnya. Kegiatan khitanan massal ini akan terus berlanjut atau berkesinambungan , karena ini merupakan kegiatan rutin yang biasa dilaksanakan 6 di seriap bulan sekali.
“Insyaallah karena ini adalah agenda rutin 6 bulan sekali, mudah-mudahan ke depan kita bisa mencapai target hingga 100 atau 200 anak,” terangnya.
Sedangkan di tempat yang sama, Kepala Desa (Kades) Balewangi yang bernama Dodi Romansyah, yang sempat hadir dan secara langsung menyaksikan kegiatan tersebut, karena disitu ada beberapa jumlah anak dari warganya yang menjadi peserta khitanan massal. Disisi lain, pihaknya sangat sangat mengapresiasi kegiatan ini karena sangat betul – betul membantu kebutuhan warga masyarakat khususnya yang ada di wilayah Kecamatan Cisurupan.
“Pada intinya, kami sangat berterima kasih kepada pengelola Kampung Bareto dan pada Balle Khitan Paseban Garut atas segala kebaikan juga kerjasamanya. Semoga acara yang akan datang selalu sukses,” katanya.
Sementara itu, Dede ( 43 ), salah seorang warga sekitar sekaligus sebagai orang tua salah seorang anak yang menjadi peserta khitan, ia mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh panitia pelaksana khitanan massal yang ada di Kampung Bareto.
“Sukses selalu Balle Khitan Paseban Garut dan tak lupa kepada semuanya yang ada di Kampung Bareto, mudah-mudahan untuk acara selanjutnya dapat lancar, anak-anak semoga cepat sembuh, dan sukses selamanya ,” tutup Dede, ( Diky ). 
Sedangkan sebelum pelaksanaan khitanan massal ini dimulai, kegiatan kali ini juga dimeriahkan oleh Dodombaan Garut, dimana hak itu dengan bertujuan untuk melestarikan kesenian tradisional daerah khususnya budaya sunda.
Kemudian seusai acara kegiatan Khitanan masalah, Ketua Bumi Pusaka Parahiyangan Foundation Garut, Cepi Kusuma, sekaligus Owner Taman Wisata Budaya Edukasi Kampung Bareto, dia menyampaikan dalam kegiatan khitanan massal ini pihaknya bekerjasama dengan Bale Khitan Paseban Garut.
Ia menyebut pihaknya sudah melaksanakan khitanan massal ini sebanyak 4 kali. Namun, dari kuota 100 anak disini baru mencukupi di angka 20 anak.
“Kami sebelumnya, ya kurang lebih 7 bulan yang telah melaksanakan khitanan massal juga dan bekerjasama sama dengan Bale Khitan Paseban dan dengan jumlah peserta sebanyak 117 anak. Alhamdulillah acara khitanan kadeudeuh anak Garut soleh sudah dilaksanakan dengan hasil yang sangat memuaskan, selamat dan sukses selalu khususnya untuk Balle Khitan Paseban Garut, ” ujar Cepi.
Menurutnya, adanya gelar Khitanan Massal ini. Diikuti oleh 130 Peserta dan untuk selanjutnya. Kegiatan khitanan massal ini akan terus berlanjut atau berkesinambungan , karena ini merupakan kegiatan rutin yang biasa dilaksanakan 6 di seriap bulan sekali.
“Insyaallah karena ini adalah agenda rutin 6 bulan sekali, mudah-mudahan ke depan kita bisa mencapai target hingga 100 atau 200 anak,” terangnya.
Sedangkan di tempat yang sama, Kepala Desa (Kades) Balewangi yang bernama Dodi Romansyah, yang sempat hadir dan secara langsung menyaksikan kegiatan tersebut, karena disitu ada beberapa jumlah anak dari warganya yang menjadi peserta khitanan massal. Disisi lain, pihaknya sangat sangat mengapresiasi kegiatan ini karena sangat betul – betul membantu kebutuhan warga masyarakat khususnya yang ada di wilayah Kecamatan Cisurupan.
“Pada intinya, kami sangat berterima kasih kepada pengelola Kampung Bareto dan pada Balle Khitan Paseban Garut atas segala kebaikan juga kerjasamanya. Semoga acara yang akan datang selalu sukses,” katanya.
Sementara itu, Dede ( 43 ), salah seorang warga sekitar sekaligus sebagai orang tua salah seorang anak yang menjadi peserta khitan, ia mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh panitia pelaksana khitanan massal yang ada di Kampung Bareto.
“Sukses selalu Balle Khitan Paseban Garut dan tak lupa kepada semuanya yang ada di Kampung Bareto, mudah-mudahan untuk acara selanjutnya dapat lancar, anak-anak semoga cepat sembuh, dan sukses selamanya ,” tutup Dede, ( Diky ).
