Brimob Untuk Indonesia, Kapolda NTT Lepas 105 Personel Brimobda NTT BKO Polda Metro Jaya
BeritaNasional.ID-Kupang NTT,- Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Kapolda NTT) Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, SH., MH., memimpin apel pelepasan Personel Satuan Brimob Polda NTT yang akan melaksanakan tugas BKO Polda Metro Jaya.
Apel tersebut digelar di Mako Satuan Brimobda NTT, Jalan Timor Raya, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (20/4/2022) Malam.
Hadir dalam apel pelepasan tersebut para pejabat utama Polda NTT terdiri Karo Ops, Dit Intelkam, Dansat Brimob dan para Pejabat Satbrimob serta 105 personel Brimob NTT BKO Polda Metro Jaya dipimpin Komandan Kompi Penugasan AKP Marcelino Pereira.
Tujuan dilakukan pergeseran 105 pasukan Brimobda NTT BKO Polda Metro Jaya dalam rangka pengamanan aksi Unjuk rasa dari BEM Seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Kapolda NTT mengucapkan terimakasih kepada Dansat Brimob dan Jajaran yang telah secara sigap, dengan respon yang luar biasa menyiapkan pasukan untuk diberangkatkan ke Polda Metro Jaya dalam waktu 1×24 jam.
“Saya ucapkan terimakasih kepada Pak Dansat Brimob yang telah merespon sehingga bisa mengumpulkan seluruh personel Brimob sebanyak 105 orang dan siap untuk diberangkatkan malam ini. Tentunya ini merupakan hal yang menunjukan kesiapsiagaan kita dalam menjalankan perintah pimpinan dimanapun tempatnya dan apapun bentuknya”, ucap Irjen Pol. Drs. Setyo Budiyanto, S.H., M.H.
Diungkapkannya bahwa, Pimpinan Polri telah memberikan kepercayaan dan memerintahkan Polda NTT guna menyiapkan 105 Personel Brimob untuk melakukan Pengamanan aksi unjuk rasa di Jakarta.
“Ini mengandung maksud dan tujuan bahwa kehadiran anggota Brimob Polda NTT sangat dibutuhkan untuk bisa membantu personel Polda Metro Jaya dan bergabung dengan 15 Polda lainnya”, ungkapnya.
Orang nomor satu di Polda NTT ini yakin anggota Brimob Mampu menjalankan perintah pimpinan karena skill dan pengalaman sudah teruji dengan pengamanan sebelumnya.
Ia pun berpesan dalam melaksanakan tugas nantinya harus dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab. Karena tugas BKO Polda Metro Jaya dalam rangka pengamanan aksi unras dari aliansi BEM seluruh Indonesia tidaklah ringan dan penuh tantangan.
“Maka kalian sebagai Brimob Polri yang merupakan andalan Polri dalam menghadapi ancaman yang berintensitas tinggi, diharapkan mampu melaksanakan tugas ini dengan baik, aman dan sukses”, pesannya.
“Hindari tindakan yang dapat memicu unjuk rasa atau konflik. Hindari tindakan yang merugikan, membahayakan diri sendiri maupun kesatuan”, lanjutnya.
Kepada 105 personel supaya memahami tata manajemen operasional / SOP pengamanan yaitu Pertama sasaran tugas yang jelas, Kedua petugas yang dilibatkan harus jelas, Ketiga bagaimana cara bertindak harus jelas dan Keempat siapa pejabat/petugas pengendalinya di lapangan juga harus jelas.
“Kepada kita semua agar benar-benar memahami bidang tugas dan tanggung jawab di lingkup tugas kita masing-masing dan saling bersinergi demi soliditas Satbrimobda NTT”, harapnya.
Diakhiri sambutannya, Kapolda NTT menekankan kepada personel BKO untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.
“Hindari arogansi, dan jangan menyakiti atau merugikan kepentingan masyarakat. Tunjukkan sikap yang baik dan tingkah laku sesuai dengan kultur budaya masyarakat setempat. Dan Memupuk kebersamaan, disiplin serta kerjasama dengan unsur satuan pengamanan yang lain”, tegasnya.
“Hindari perbuatan melanggar hukum, norma dan nilai kesusilaan yang dapat merugikan nama baik Satbrimobda NTT. Serta Jadilah insan brimob sesuai dengan Motto Brimob Polri yaitu Sekali Melangkah Pantang Menyerah, Sekali Tampil Harus Berhasil. Jiwa Ragaku Demi Kemanusian. Brimob Untuk Indonesia”, tandasnya.
Selesai Apel pelepasan dilanjutkan dengan Yel-Yel oleh Personel Satbrimob Polda NTT BKO Polda Jaya sebagai pembakar semangat dalam pelaksanaan tugas. (*)
