Sumatera

Diduga Kepala Pekon Karangsari Tertutup Publik dan Mark’up DD

BeritaNasional.ID, PRINGSEWU – Diduga tidak pernah terpasang Baleno Transparansi publik menyangkut realisasi anggaran Dana Desa melalui informasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes ) di Pekon Karangsari Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pringsewu sejak tahun 2018.

Hal itu dibeberkan salah seorang warga yang merupakan tokoh masyarakat setempat yang tidak ingin disebutkan namanya kepada pewarta ini, Kamis (5/5/22).

Menurutnya, itu terjadi sejak kepala Pekon dijabat oleh berinisial SO.

Selain hanya mendengar keputusan yang bukan usulan masyarakat saat dilakukan musyawarah Pekon, ada juga beberapa kegiatan yang dialihkan tanpa dilakukannya kembali musyawarah (kocok bekem).

Sedangkan, lanjutnya, musyawarah Pekon itu dilakukan melibatkan banyak masyarakat. Terutama didalamnya, mengutamakan keterlibatan penuh baik itu RT hingga kepala Dusun (KADUS).

“Pak RT saja sampai tidak tahu apasaja kegiatan desa menyangku dana desa, “bebernya.

Sambungnya, Sementara itu, sejak bertahun-tahun, kegiatan Musyawarah yang dilakukan oleh pihak Pekon hanya melibatkan orang-orang tertentu tanpa menghadirkan masyarakat yang berkepentingan.

” Sejak 2018 Pekon kami Karangsari ini sangat tertutup dari transparansi kepala Pekon. Apa yang dilakukan pada musyawarah banyak tidak muncul dari gagasan Dusun, melainkan muncul dari gagasan pihak Pekon saja. Selain dari itu, ada juga pengalihan yang dilakukan oleh pihak pekon yang tanpa dilakukannya musyawarah kembali, “tandas sumber.

Sistem Informasi Desa (sumber jaga)

Melansir sumber Jaga(red), ditahun 2021 Pekon Karangsari, kegiatan penyelenggaraan Informasi publik desa, termasuk di dalamnya pembuatan poster baliho informasi LPJ APBDes untuk warga dan lain-lain, dimana didalamnya tertulis poster/Baliho/ lainnya atas ke masyarakat informasi APBDes LPJ dan lainnya, tertera tahap ke 1, ke 2 dan ke 3 tertulis global mencapai ratusan juta rupiah.

Sementara itu kepala Pekon Karangsari berinisial SO belum dapat hubungi dan sedang berusaha untuk dikonfirmasi demi keberimbangan berita ini. (Davit)

Bersambung

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button