DaerahEks Keresidenan Madiun

Dongkrak Perekonmian, Pemkot Gelar Medioen Mantu

BeritaNasional.ID, Madiun – Untuk mendongkrak perekonomian, Pemerintah Kota Madiun menggelar  kegiatan Medioen Mantu di Balai Kota., Kamis (14/7/2022)

Selain berbagai kegiatan sakral prosesi adat pernikahan Jawa, masyarakat juga tampak antusias mengikuti kegiatan usai prosesi Ijab Qobul tersebut. Baik saat di Rumah Dinas Wali Kota Madiun sampai di Balai Kota. Prosesi temu manten memang cukup lengkap. Mulai prosesi adat sampai kirab dan hiburan di Balai Kota.

Sebanyak  sembilan pasang pengantin yang mengikuti kegiatan nikah massal kali ini. Pengantin pria paling muda berusia 33 tahun. Sedang, pengantin perempuan paling muda berusia 27 tahun. Sementara yang paling tua berusia 57 tahun untuk pria dan 50 tahun untuk mempelai wanita. Ke sembilan pasang pengantin juga dikirab dari Rumdin menuju Bakorwil I Madiun mengendarai kereta kuda. Setelah dari Bakorwil, mereka lantas melanjutkan kirab dengan berjalan kaki menuju Balai Kota.

‘’Jadi kita sudah dua tahun ini kegiatan seperti ini sangat dibatasi karena Covid-19. Orang mau mantu undangan dibatasi. Tidak boleh ini, tidak boleh itu. Sekarang, pandemi sudah mereda, Pemerintah Kota Madiun ingin memfasilitasi mereka-mereka yang mungkin ingin menikah,’’ kata Wali Kota Madiun, Maidi.

‘’Saya tidak ingin prosesi ini hanya sekedar hura-hura. Jadi bagaimana juga mendongkrak ekonomi kota. Ikut mengegas ekonomi. Karenanya, ada pemecahan rekor Muri juga. Kita pasang 201 sambung tuwuh,’’ ujar wali kota.

Hal itu, terbukti mengundang wisatawan. Setidaknya, masyarakat tumplek blek di sepanjang Jalan Pahlawan. Bahkan, juga terlihat wisatawan asing. Mereka tertarik melihat prosesi nikah massal hingga bersiap berebut pisang raja ubo rampe sambung tuwuh tersebut. Tingginya wisatawan tersebut diharap mendongkrak perputaran uang di Kota Madiun.

‘’Kita tetap rem Covid-19 tetapi juga gas ekonomi. Nah, kegiatan-kegiatan seperti ini kita hadirkan salah satunya untuk gas ekonomi. Coba bayangkan, berapa salon rias yang kebanjiran orderan,’’ ungkap wali kota. (Mey)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button