DaerahHeadline

Dua Ruangan VIP Rumah Sakit Toto Resmi Jadi Balai Rehabilitasi Narkotika Adhyaksa, Ishak Ntoma : Ini Pertama Di Gorontalo

BeritaNasional.ID, Bone Bolango – Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango Ishak Ntoma menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada seluruh jajaran Kejaksaan Tinggi Gorontalo yang telah memilih Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila menjadi bagian dari kerjasama dalam rangka penanganan kasus penyalahgunaan narkoba di Provinsi Gorontalo.

Hal ini disampaikan Ishak Ntoma atas nama Pemerintah Daerah saat memberikan sambutan pada peresmian Balai Rehabilitasi Narkotika Adhyaksa di RSUD Toto Kabila oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Gorontalo, Kamis (11/08/2022).

“Kami di Kabupaten Bone Bolango tentu patut berbangga diri, karena di Provinsi Gorontalo, Balai Rehabilitasi Narkotika Adhyaksa di RSUD Toto Kabila ini yang pertama dipilih dan diresmikan pemanfaatannya oleh Kajati Gorontalo,”ucap Sekda Ishak Ntoma.

Sementara itu Kajati Gorontalo Haruna, menjelaskan bahwa kehadiran Balai Rehabilitasi Narkotika Adhyaksa ini nantinya lebih diprioritaskan terhadap perkara-perkara yang menurut jaksa sebagai penerapan azas dominus litis atau jaksalah yang menentukan suatu perkara itu bisa ke pengadilan atau tidak. Sehingga yang dimasukan ke Balai Rehabilitasi ini bukan pelaku tindak pidana yang telah dijatuhi hukuman oleh pengadilan. Tetapi dari penilaian jaksa dan didukung dengan asesmen dari berbagai pihak yang berkompeten.

“Sebagai korban tentu dia wajib dilindungi. Jadi nantinya perkara ini tidak akan dilimpahkan ke pengadilan, tetapi kita akan rehabilitasi di Balai Rehabilitasi ini, baik itu rehabilitasi medis maupun rehabilitasi sosial,”jelas Haruna.

Lebih lanjut Haruna menerangkan diresmikannya Balai Rehabilitasi Narkotika Adyaksa pertama di Provinsi Gorontalo ini karena mengingat permasalahan penyalahgunaan dan peredaran narkotika merupakan masalah kemanusiaan yang juga membawa dampak kerusakan multidimensional. 

Tidak hanya akan menimbulkan kerugian bagi orang per orang atau yang menyalahgunakan narkoba itu sendiri, tetapi bisa berdampak secara nasional.

“Narkoba ini bisa melemahkan kemampuan berpikir para penggunanya yang notabene merupakan penerus kita dalam membawa negara ini ke arah yang lebih baik kedepannya,”terang Haruna.

Mengakhiri sambutannya atas nama pimpinan Kejaksaan Tinggi Gorontalo, Haruna juga menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bupati dan jajaran Pemerintahan Kabupaten Bone Bolango yang telah menjalin kerjasama dengan Kejati Gorontalo sehingga Balai Rehabilitasi Narkotika Adhyaksa ini bisa terwujud dan diresmikan pemanfaatannya.

“Ini apresiasi saya yang paling tinggi karena yang pertama di Provinsi Gorontalo adalah di Bone Bolango. Nanti kita akan bekerjasama dengan Pemda dalam proses pelaksanaan Balai Rehabilitasi Narkotika Adhyaksa ini kedepan. Tentu ini butuh anggaran maupun pendanaannya lewat APBD, karena di Kejaksaan sendiri memang anggaran untuk itu tidak disiapkan,”ujarnya.

Masih kata Haruna bahwa untuk Balai Rehabilitasi Narkotika Adhyaksa sendiri direncanakan akan dibuat di setiap kabupaten/kota. Sehingga nantinya pasien pengguna atau penyalahguna narkoba yang masuk ke Balai Rehabilitasi itu adalah warga di kabupaten/kota itu.

“Kita maksimalkan seperti itu, sehingga pembiayaan yang dikeluarkan oleh Pemda lewat APBD itu, untuk warganya sendiri,”pungkas Haruna.

Peresmian Balai Rehabilitasi Narkotika Adhyaksa yang memanfaatkan dua buah ruangan di lantai 2 gedung VIP RSUD Toto Kabila itu, ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita oleh Kajati Gorontalo, Haruna.

Dalam kegiatan itu Kajati Gorontalo Haruna, didampingi Wakil Kajati Sila Haholongan dan Kajari Bone Bolango Raden Sudaryono. Sementara Sekda Ishak Ntoma didampingi oleh Direktur RSUD Toto Kabila Serly Daud. (Noka)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button