BeritaNasional.ID, Jakarta – Laporan Akhir Kehumasan merupakan alat untuk mengukur sejauhmana humas Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/Kota se-Provinsi Gorontalo dalam rangka melaksanakan kerja kerja kehumasan selama tahun 2023.
Hal tersebut diungkapkan Anggota Bawaslu Provinsi Gorontalo Moh. Fadjri Arsyad usai menyerahkan Laporan Akhir Kehumasan di Kantor Bawaslu RI yang diterima langsung oleh Koordinator Sub Bagian Peliputan dan Publikasi Sekretariat Jenderal Bawaslu RI Haryo Sudrajat, Kamis, (28/12/2023).
“Laporan ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana kerja humas dilakukan dan bagaimana respon masyarakat terhadap Bawaslu atas informasi yang disampaikan,” katanya.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas ini menambahkan bahwa dalam laporan akhir kehumasan yang telah dususun menyajikan laporan keberhasilan dan hambatan Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota Se-Provinsi Gorontalo selama tahun 2023.
“Keberhasilan dan hambatan selama tahun 2023 perlu kami sampaikan sebagai bahan evaluasi ke depan. Apa yang kurang akan kami perbaiki dan keberhasilan yang diraih perlu kami kembangkan. Hal itu kami cantumkan pada Bab 4 yang memuat kesimpulan dan rekomendasi,” pungkasnya.
(Rls/Noka)
