IAKN Kupang Angkat NTT sebagai Nusa Terindah Toleransi Lewat Expo di Lippo Plaza Kupang
BeritaNasional.ID, KUPANG – Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang resmi membuka Expo Moderasi Beragama 2025, sebuah perhelatan besar yang memancarkan semangat toleransi dan harmoni beragama dari Nusa Tenggara Timur (NTT).
Acara yang berlangsung di Lippo Plaza Kupang ini digelar mulai 18 November dan akan mencapai puncaknya pada 21–22 November 2025.
Sejak hari pertama, expo ini menarik perhatian masyarakat luas, akademisi, tokoh agama, hingga pemerhati keberagaman yang memadati lokasi kegiatan.
Expo Moderasi Beragama 2025 tidak hanya menjadi agenda rutin IAKN Kupang, tetapi juga momentum untuk mempertegas posisi NTT sebagai episentrum kerukunan nasional—daerah yang kian layak menyandang julukan Nusa Terindah Toleransi.
Antusiasme publik yang terlihat dari padatnya pengunjung menjadi cermin kuat bahwa masyarakat NTT memiliki komitmen tinggi dalam menjaga keharmonisan antarumat beragama.
Rektor IAKN Kupang, I Made Suardana, dalam sambutannya menegaskan bahwa expo ini merupakan bentuk penghargaan bagi masyarakat NTT yang selama ini hidup dalam semangat kebhinekaan.
“NTT telah menjadi bagian penting dalam membangun kehidupan yang majemuk, toleran, dan harmonis. Inilah mengapa NTT terkenal dengan Nusa Terindah Toleransi,” ujarnya.
Rektor menambahkan bahwa keberagaman di NTT adalah kekayaan yang harus dirawat bersama oleh seluruh komponen masyarakat.
I Made Suardana juga menekankan bahwa IAKN Kupang berkomitmen untuk menjadi pusat penyebaran nilai-nilai moderasi beragama, terutama melalui pendidikan lintas iman.
Penyelenggaraan expo ini, kata Rektor, menjadi implementasi konkret program Asta Protas (Akselerasi, Sinergi, Transformasi, dan Aksi Nyata) dari Menteri Agama RI, Prof. KH. Nasaruddin Umar.
Program tersebut menjadi panduan strategis dalam memperkuat kolaborasi antara perguruan tinggi, pemerintah, dan masyarakat untuk merawat moderasi beragama di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Rektor IAKN Kupang meneguhkan visi kampus sebagai ruang inklusif yang memberikan rasa aman bagi seluruh mahasiswa tanpa memandang perbedaan agama, suku, maupun budaya.
“IAKN Kupang harus terus memperjuangkan hak bersama dan tanggung jawab bersama. Inilah inti dari penguatan mentalitas kampus inklusi,” tegasnya.
Dukungan terhadap penyelenggaraan Expo Moderasi Beragama 2025 juga datang dari kampus se-rumpun.
Rektor IAKN Toraja, Agustinus, hadir memberikan dukungan penuh dan apresiasi bagi IAKN Kupang.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting untuk merawat kebangsaan.
“Kita memberikan support penuh untuk IAKN Kupang. Mudah-mudahan kegiatan expo moderasi beragama ini bisa berjalan lancar. Kita sama-sama melihat apa yang perlu dalam rangka merawat bangsa secara bersama-sama,” ujar Agustinus.
Ia menegaskan bahwa kampus memiliki peran strategis sebagai wadah lahirnya intelektual yang menjunjung tinggi nilai perbedaan.
Penyelenggaraan Expo Moderasi Beragama 2025 menjadi momentum penting bagi NTT, tidak hanya sebagai ajang pameran, tetapi juga ruang perjumpaan lintas iman yang memperkuat semangat kebhinekaan.*
Alberto/Bernas
