DaerahEks Keresidenan Madiun

Jelang Musim Tanam, Stok Pupuk Bersubsidi di Ponorogo Melimpah

BeritaNasional.ID, Ponorogo – Keresahan petani terkait kelangkaan pupuk di Ponorogo mulai teratasi dengan melimpahnya stok pupuk bersubsidi menjelang musim tanam kali ini.

Hal ini dikarenakan adanya penambahan pupuk bersubsidi sekitar 12 ribu ton dari pemerintah. Oleh karenanya, Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) Kabupaten Ponorogo menghimbau kepada seluruh kelompok tani agar memotivasi anggotanya untuk segera membuat rekom penebusan pupuk bersubsidi tersebut.

“Saat ini stok pupuk bersubsidi melimpah. Untuk itu, Gapoktan harus segera membuat rekom penebusan pupuk bagi anggotanya,” kata Mahendro Akso, Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian PSP Dipertahankan Kabupaten Ponorogo, Jum’at (13/11/2020).

Menurutnya, jika para petani tidak segera mengajukan e RDKK, maka pupuk urea dikhawatirkan tidak terserap bisa habis.

Lebih lanjut, pihaknya menegaskan bahwa mulai saat ini petani sudah bisa mengajukan penebusan. Dikarenakan pada pertengahan Desember nanti, penebusan akan segera ditutup produsen.

“Mulai saat ini petani sudah bisa menebus pupuk bersubsidi karena stok pupuk yang berada di kios-kios mencapai 32 ribu ton, dimana pada alokasi sebelumnya hanya 28 ribu ton saja,” tukas Mahendro Akso.

Diketahui, sebelumnya petani Ponorogo resah karena dihadapkan dengan masalah kelangkaan pupuk bersubsidi. Hal tersebut dikarenakan tahun 2020 ini memang ada pengurangan alokasi untuk pupuk bersubsidi hingga lima puluh persen. Namun, berkat upaya lobi yang dilakukan oleh Ipong Muchlissoni sebelum masa cuti kampanye kemarin kepada Menteri Pertanian, akhirnya Ponorogo mendapat tambahan jatah pupuk bersubsidi sebanyak 12,5 ribu ton. (ns/is)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button