Jawa Timur

Kang Marhaen Buka Langsung Rembuk Stunting, Libatkan Seluruh Lembaga dan Organisasi Non-Pemerintah

BeritaNasional.id NGANJUK – Plt. Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi membuka acara Rembuk Stunting Tingkat Kabupaten Nganjuk Tahun 2022 di Ruang Rapat Anjuk Ladang, Senin (27/06/2022).

Acara dipimpin langsung oleh Kang Marhaen didampingi oleh Wakil Ketua I PKK Yuni Marhaen, Sekretaris Daerah, Kepala Bappeda, Plt. Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas KB, Kepala BPKAD, juga dihadiri oleh Kepala OPD dan Kecamatan se-Kabupaten Nganjuk, Kepala Desa Lokasi Fokus (Lokus) Stunting serta Organisasi Masyarakat.

Dalam laporannya, Plt. Kepala Dinas Kesehatan dr. Laksmono menyampaikan tujuan dari kegiatan Rembuk Stunting adalah meningkatkan dan memperkuat komitmen penanganan dan pencegahan stunting di Kabupaten Nganjuk.

“Kita turunkan prevalensi stunting di Kabupaten Nganjuk guna meningkatkan sumber daya manusia yang unggul dan bersaing,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Kang Marhaen menyampaikan Pemerintah Kabupaten Nganjuk telah menetapkan lokus intervensi stunting tahun 2022 yakni sebanyak 28 desa dari 20 kecamatan. Untuk itulah pentingnya peran tim percepatan stunting dari mulai desa hingga kabupaten.

“Diharapkan dengan tim percepatan stunting yang cukup banyak ini dapat mewakili seluruh kelompok masyarakat, betul-betul bisa melaksankan tugas sesuai tugas pokok fungsi masing-masing,” ujar Kang Marhaen.

Secara umum trend angka prevalensi stunting di Kabupaten Nganjuk berdasarkan hasil bulan timbang bayi menggunakan elektronik pencatatan dan pelaporan gizi berbasis masyarakat sejak 2018 dari 16,1 persen mengalami penurunan di 2022 menjadi 9,63 persen.

Untuk mendukung langkah tersebut Pemkab Nganjuk bersama dengan seluruh stakeholder juga melakukan penandatanganan komitmen untuk mempercepat penururan stunting.

“Hari ini kita semua juga telah melakukan penandatangan komitmen untuk melakukan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Nganjuk. Maka kita semua harus bekerja keras bergotong royong berkolaborasi mewujudkan komitmen penurunan stunting menuju 14 persen di tahun 2024,” tutup Kang Marhaen. (ISK)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button