BeritaNasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Kapolres Bondowoso, AKBP Bimo Arianto, Sik, SH masuk dalam gerbong mutasi yang dilakukan oleh Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto. Data yang diterima media ini, Bimo digeser ke Kediri.
Padahal Bimo menjadi Kapolres Bondowoso baru sekitar 7 bulan. Sehingga menjadikan kuli tinta dan aktivis menduga-duga. Mengapa arek Sidoarjo ini begitu cepat geser dibanding seniornya yang rata-rata lebih 1 tahun menjabat di Bumi Ki Ronggo.
Sementara kabar yang beredar dilapangan, Kapolres dipindah karena kasus salah tangkap yang menyebabkan korban babak belur. Dan media online memblow up beritanya secara bersambung. Lalu masyarakat menilainya, Bimo tidak bisa mengendalikan media.
“Benar saja dipindah, karena sebentar lagi ada pesta demokrasi yang membutuhkan kehandalan dalam menyukseska Pemilu serentak. Kalau menghadapi media saja tidak mampu, apalgi menghadapi para politisi yang ‘bertarung’ tingkat tinggi,” kata warga yang keberatan namanya di publish.
Informasi BeritaNasional.ID, mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Rahasia (STR) Kapolri dengan Nomor : ST/2750/XII/KEP/2023, tanggal Kamis (7/12/2023). Salah satu isinya, AKBP Bimo Arianto, SH, SIK diangkat menjadi Kapolres Kediri.
Sedangkan AKBP Agung Setyo Nugroho Kapolres Kediri menempati posisi baru sebagai Kabagbinkar Ro SDM Polda Jatim. Pengganti Bimo adalah AKBP Lintar Mahardhono yang sebelumnya menjabat Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim.
