Sulbar

Ketua DPRD Polman : Pengiriman Beras Ke Palu Harus Dihentikan

Polman.Sulbar.Beritanasional.id–Ketua DPRD Polman Jufri Mahmud bersama dengan Anggota DPD RI Ajbar Abdul Kadir dan dua wakil Ketua DPRD Polman Amiruddin dan Hamzah Syamsuddin melakukan pemantaun di gudang penyimpanan beras Bulog di Campurjo Kecamatan Wonomulyo. Dalam sidak tersebut didapati Dewan dan anggota DPD RI mendapati empat gudang Bolug kosong dan sisa satu gudang saja yang terisi itupun hanya sekira 800 ton saja.

“kami tadi melihat gudang Bulog di Campurjo dari lima gudang, empat gudang sudah kosong dan satu gudang yang terisi cuma 800 ton padahal Kepala Gudang menyampaikan kapasitas gudang di Campurjo ini 12000 ton tapi,” ungkap Ketua DPRD Polman Jufri Mahmud.

Lanjutnya, kami juga mendapati dua mobil yang sudah siap berangkat ke Palu. Ini akan kami pertanyakan ketersedian pangan di Polman dengan stok yang ada, ditengah himbauan pemerintah untuk penutupan akses apakah stok kita akan aman jika terus dilakukan pengiriman keluar.

“kita akan pertanyakan ke Bulog seperti apa managemen stok, apakah itu pemerataan stok. tapi perlu diingat satu bulan kedepan masuk Ramadan apakah ada yang bisa diserap apalagi hanya beberapa tempat saja yang panen,”selain itu pengiriman beras ke Palu harus dihentikan tegas.” Jufri Mahmud.

Sementara itu, Kepala Cabang Bulog Polewali Syamsiar membenarkan jika stok beras di gudang Campurjo masih ada sekira 800 ton. Tapi di gudang Rangas Majene masih ada 153 ton di gudang Polewali masih ada 15 ton. Menurutnya stok tersebut cukup untuk kebutuhan hingga empat bulan kedepan

“untuk ketahanan pangan saat ini kita melayani BPNT dan sedang berjalan adalah pelayanan maret untuk kedepan masih cukup dua bulan dan kalaupun bisa masuk beras diluar kita terima dengan melalui proses qulity baru bisa dimasukkan di gudang,” kilahnya.

Terpisah, Pengusaha beras yang merupakan mitra Bulog UD. Agung Berlian Maspul H. Agus dan UD Karya Baru Satu Bahtiar mengeluhkan Kepala cabang baru tidak pernah mengajak mereka koordinasi dimana Kacab sebelumnya setiap mau panen ada rapat bersama dengan mitra terkait dengan pengisian beras ke gudang Bulog oleh mitra.

“dengan pimpinan baru ini tidak ada komunikasinya padahal sebelumnya kami selalu dilibatkan dalam rapat koordinasi dan selama ini kami sebagai mitra yang mengisi gudang Bulog dan biasanya mau panen ada rapat,” ujar Bahtiar.

H. Agus mengatakan, stok saat ini kurang sementara harga dan dampaknya beras dipasaran menjadi mahal apalagi beras di gudang Bulog Polman ini dibawa ke Palu sehingga beras di Polman jadi mahal.

“selama kurang dari sebulan ini Bulog Polewali telah mengirim ribuan ton beras Polman ke Palu sehingga harga saat ini di Polman mahal,” ungkap H. Agus.

Ia berharap kepada Dewan agar dapat menyuarakan aspirasi mereka ke pimpinan Bulog di pusat agar dapat meninjau ulang kebijakan yang diambi Kepala Cabang Bulog Polewali.

Kepala Gudang Bulog Campurjo Sukmar membenarkan adanya pengiriman beras ke Palu dalam satu bulan ini dan ia juga menyampaikan kapasitas gudang di Campurjo 12000 ton beras dan yang sisa hanya sekira 800 ton saja saat ini.

Anggota DPD Polman Ajbar Abdul Kadir yang juga melakukan pantaun ke gudang Bulog, Ia mengatakan, setelah dilakukan cros cek dari dua gudang yakni di Majene dan Campurjo ada 900 ton lebih. “kata Kabulog untuk stok BPNT diperkiran siap untuk dua bukan lebih karena kebituhan BPNT kita diangka 400 ton lebih,” ujarnya.

Lanjutnya, untuk kebutuhan ramadan dan hari raya Bulog juga mengaku siap karena mereka juga memproduksi beras komersil yang menurutnya berapa ton pun mereka siap dan dibawah harga pasar.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button