Jawa TimurNasionalRagamSitubondo

Kreatif dan Penuh Semangat, Warga Binaan Rutan Situbondo Beradu Yel-Yel di Hari Kesaktian Pancasila

BeritaNasional.id, SITUBONDO JATIM – Suasana di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Situbondo mendadak riuh dan penuh semangat. Tak seperti biasanya, lapangan Rutan berubah menjadi panggung kompetisi yang seru dan penuh kreativitas. Dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila, para Warga Ninaan Pemasyarakatan (WBP) saling adu yel-yel dalam lomba yang digelar oleh pihak Rutan. Tak tanggung-tanggung, acara ini disaksikan langsung oleh Kepala Rutan, Rudi Kristiawan, KPR Rutan Dedy Saputra, para pejabat struktural, serta seluruh pegawai Rutan. Selasa (01/09/2024).

Perlombaan ini melibatkan 13 kelompok dari 13 kamar yang terbagi antara warga binaan pria dan wanita. Dengan penuh antusias, tiap kelompok menyuarakan yel-yel mereka yang sarat dengan pesan moral. Tidak hanya sekadar meneriakkan kata-kata, yel-yel ini juga diharapkan mampu menjadi pegangan hidup bagi para warga binaan, baik selama di dalam Rutan maupun ketika mereka kembali ke masyarakat.

Rudi Kristiawan, Kepala Rutan Kelas IIB Situbondo, menyampaikan pesan inspiratifnya, “Meskipun kalian berada di sini, saya berharap kalian tetap kreatif dan produktif. Yel-yel ini tidak hanya untuk lomba, tetapi juga untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan kebersamaan, sejalan dengan semangat para pejuang kita.” Ucap Rudi.

Lomba ini tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga bagian dari kampanye Rutan bersih dari narkoba (Bersinar). Dengan semangat yang berkobar, para peserta dinilai berdasarkan kekompakan, hafalan, performa, semangat, dan tentunya kostum yang mereka kenakan. Rudi juga memastikan, meski ada perlombaan, kegiatan kunjungan bagi warga binaan tetap berlangsung normal.

Untuk menambah semangat kompetisi, hadiah menarik senilai 500 ribu rupiah telah disiapkan bagi kelompok WBP pria dan Hadiah Rp500 ribu bagi kelompok WBP perempuan yang tampil maksimal. Dari 13 kelompok peserta, 10 di antaranya merupakan warga binaan pria, sementara 3 lainnya dari warga binaan wanita. Acara ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momen bagi mereka untuk mengekspresikan semangat kebangsaan dan kebersamaan di tengah keterbatasan.

Teriakan yel-yel menggema di seluruh Rutan, membakar semangat tak hanya bagi para peserta, tapi juga penonton yang ikut larut dalam kemeriahan. Hari Kesaktian Pancasila kali ini terasa lebih hidup dan bermakna bagi seluruh warga Rutan Kelas IIB Situbondo.

“Kami sampah masyarakat yang sedang di daur ulang, namun kami sebagai santri narapidana tak pantas dipandang hina dan di pandang sebelah mata, kami sangat bersyukur akan kepemimpinan Kepala Rutan Bapak Rudi, yang telah memberikan pembelajaran bagi kami sebagai bekal nanti kami kembali ke tengah – tengah masyarakat,” ujar salah satu WBP perempuan.

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button