Labuhanbatu RayaSumateraSUMUT

Masyarakat Keluhkan Perbuatan PT Sinar Mas Sialang Taji

BeritaNasional.ID , Labura – PT. MP Leidong West Indonesia (Sinar Mas Grup) yang berda di Desa Sialang Taji, Kecamatan Kualuh selatan, Kabupaten Labura mendapat kecaman dari masyarakat 3 dusun disekitaran areal perkebunan nya karena diduga bertahun-tahun lama nya melakukan pembuangan air resapan hujan yang ada di dalam kebun nya secara besar – besaran hingga akibat kan lahan perkebunan masyarakat terendam banjir apabila musim penghujan tiba.

Hal itu diutarakan Abdul Sani Lubis salah seorang perwakilan masyarakat, Minggu (25/7), dikatakan nya masyarakat sudah jenuh dengan perbuatan semena- mena yang dilakukan pihak perkebunan.

“Seharus nya ada nya PT Perkebunan membuat masyarakat sekitar mendapatkan manfaat dari PT tersebut, tapi kenyataan nya PT MP LWI ini sama sekali tak pernah memberi manfaat kepada masyarakat sekitar perkebunan mereka, malah membuat kami sengsara, ” keluh Abdul Sani dengan nada kesal.

Lebih lanjut Sani Bercerita, Sudah berpuluh tahun pihak PT melakukan pendzoliman kepada masyarakat dengan membuang air yang ada di parit bekoan nya, melalui pompa – pompa raksasa dan ditumpahkan ke benteng luar kebun yang berbatas dengan tanah masyarakat hingga akibatkan lahan perkebunan masyarakat terendam air jika musim penghujan tiba.

“Biasa nya kalau musim hujan tiba dan air naik , disitulah PT melakukan pemompaaan dan membuat lahan masyarakat semakin tergenang, Kebun Mereka aman, kami masyarakat yang jadi korban genangan air, ” ungkap Sani dengan mata berkaca- kaca.

Diketahui ada 3 dusun di peringgan kebun yang merasakan langsung imbas dari pembuangan air tersebut, yaitu Dusun Kuala Pamingke, Dusun Cianjur, dan Dusun Toktohan.

Sementara itu pihak kebun R. Simatupang yang mengaku menjabat Pjs Askep, kepada wartawan mengakui bahwa Perusahaan nya melakukan pembuangan limpahan air kebun nya, ke parit bekoan terluar PT yang berbatas dengan tanah masyarakat.

Simatupang juga berjanji akan menyelesaikan permasalahan ini dengan cepat, ” Minggu depan akan kami lakukan pencucian parit, tapi pengerjaan nya dimulai dari lahan kebun, baru kemudian di areal luar kebun yang berbatas dengan masyarakat,” janji Pihak Kebun PT MP LWI. (Naga)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button