Daerah

Ra Miftah Digadang-gadang Jadi Bacawabup Bondowoso, Kyai Salwa Tidak Akan Ikut Campur

Berita Nasional.ID, BONDOWOSO JATIM – Ra Miftah Digadang-gadang Jadi Bacawabup Bondowoso, Kyai Salwa Tidak Akan Ikut Campu

Munculnya kader muda NU, Dr. H. Miftahus Surur sebagai kandidat Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) menjadi topik diskusi yang lagi trending saat ini dikalangan aktivis.

Karena disamping sudah matang saat masih muda, juga karena akan bergandengan dengan KH. Abdul Hamid Wahid Zaini Mun’im, M.Ag yang direkomendasikan oleh PKB.

Ra Miftah, sapaannya, adalah putra Drs. KH. Salwa Arifin, Ketua DPC PPP Bondowoso, sekaligus Bupati Bondowoso periode 2019 – 2024. Untuk diketahui, dalam Pilbup lima tahun yang lalu, PPP head to head dengan PKB.

Menanggapi putranya digadang-gadang menjadi Bacawabup Bondowoso, Kyai Salwa, sapaannya mengatakan tidak akan intervensi atau ikut campur. Karena itu hak privasinya.

“Yang pasti kesehatan saya sangat menurun. Sehingga seluruh urusan kepesantrenan saya pasrahkan kepada Miftah,” kata Pengasuh PP Mambaul Ulum Tangsel Wetan Wonosari di rumahnya pada Berita Nasional.ID, Selasa (2/7).

Kalau Miftah, lanjutnya, bersedia menjadi Bacawabup mendampingi Ra Hamid, itu merupakan atmosfir baru untuk menyatukan 3 Pondok Pesantren dalam perjuangan politik. Yaitu PP Nurul Jadid Paiton Probolinggo, PP Wali Songo Mimbaan, dan PP Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo.

Ditambahkan, Ra Hamid adalah ponaannya KH. Zuhri Zaini Mun’im. KHR. Halil As’ad Syamsul Arifin, tempo hari mendeklarasikan Ra Hamid di Taal Tapen. Dan anak saya Miftah alumni PP Salafiyah Syafi’iyah.

“Namun, semuanya terserah Miftah, saya tidak akan ikut campur. Artinya, kalau dia bersedia maju sebagai Bacawabup, itu karena perintah gurunya dan kepertimbangannya sendiri,” pungkasnya. (Syamsul Arifin/Berita Nasional.ID)

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button