Saksikan Paralayang di Bukit Bujung PituE, Rombongan Bupati Sidrap Abaikan Protokol Kesehatan
BeritaNasional.ID, Sidrap – Terbang perdana paralayang di Bukit Bujung Pitue, Desa Lainungan, Kecamatan Watang Pulu, Sidrap, Ahad 23 Mei 2021 menandai pengembangan olahraga Dirgantara dan menjadi Ikon baru di Bumi Nene Mallomo Kabupaten Sidrap.
Bupati Sidenreng Rappang, H. Dollah Mando didampingi sejumlah pejabat Pemkab Sidrap, hadir menyaksikan langsung terbang perdana tersebut.
Dalam kegiatan tersebut, sejumlah atlet mencoba terbang dengan paralayang di lokasi berlatar deretan kincir PLTB Sidrap.
Sayangnya dalam penyaksian paralayang tersebut, rombongan Bupati Sidrap, abaikan Protokol Kesehatan, ironisnya lagi ia adalah pejabat Eselon II Pemkab Sidrap, ia adalah Kadis Pemuda, Olah Raga dan Parawisata.
Menanggapi hal tersebut, Wahyu salah seorang warga kota Pangkajene Sidrap angkat bicara, pasalnya, sesuai Instruksi baik dari Pusat, Provinsi dan Bupati Sidrap terkait dengan penerapan protokol kesehatan, yakni menggunakan masker saat bepergian atau penerapan pola 3 M.
Lanjut Wahyu mengatakan sejatinya pejabat tersebut menjadi contoh di tengah masyarakat, bukan mempertontonkan keegoan dalam penerapan protokol kesehatan, meski di daerah kita ini sudah diklaim sebagai zono hijau atau zero kasus aktif.
Tapi itu kata Wahyu, apakah ini bukan suatu pelanggaran atau bagaiman, dan seandainya masyarakat bisa seperti ini, apalagi mendekat sama Bupati, mungkin sudah diusir oleh Satpol PP atau petugas lainnya.
Dan sebaliknya, kata Wahyu justru ia menilai dengan tidak adanya penambahan kasus Aktif covid-19, justru kita harus lebih waspada, dan memutus mata rantai penyebaran covid-19.
“Ataukah hanya sebagai bentuk pembiaran dari Pemerintah Kab Sidrap atau Satgas Covid-19, dalam memutus mata rantai penyebaran virus Corona,”tegas Wahyu.
Lanjut Wahyu, ia berharap Pemerintah dan Satgas covid-19 untuk tidak lengah dalam kondisi sekarang, pasalnya covid-19 belum berakhir.
Dalam kesempatan tersebut Dollah Mando mengatakan, kehadiran olahraga paralayang akan menjadi aktivitas menarik dan objek wisata baru di Bumi Nene Mallomo.
“Olahraga ini dapat mengangkat sektor olahraga sekaligus pariwisata. Insya Allah juga akan memberi nilai tambah perekonomian masyarakat,” ujar Dollah Mando.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Andi Faisal Burhanuddin, Kadis PSDA, Imran Abidin, Kadis Lingkungan Hidup, Hj. Aryani, Kadis Bina Marga, Abdul Rasyid, Kadis Kesehatan Dalduk KB, H. Basra, Kadis Perdagangan, Ahmad Dollah, Kasatpol PP dan Damkar, Usman Demma.
Tampak pula Camat Watang Pulu, A. Surya , Kabid Humas IKP Kominfo, Anwar D. Kades Lainungan Andi Haruna, dan Kades Mattirotasi, Zainuddin. (Risal Bakri)
