Sambut HUT Kabupaten Pringsewu ke -13, Pokon Podosari Adakan Open Turnamen Tenis Meja
BeritaNasional.ID, PRINGSEWU – Dalam rangka menyambut Hari Ulangtahun Kabupaten Pringsewu yang ke 13, Pekon Podosari, Kecamatan Pringsewu mengadakan open turnamen tenis meja, bertempat dibalai pekon setempat, Minggu (13/3/22).
Acara diikuti 60 peserta, diantaranya, kecamatan Pringsewu 20 peserta, kecamatan pagelaran 4 pserta, kecamatan Gadingrejo 8 peserta, kecamatan Sukoharjo 7 peserta, kecamatan Ambarawa 4 peserta, kecamatan Pardasuka 2 peserta, kecamatan Kalirejo Lamteng 10 peserta, kabupaten Pesawaran 5 peserta.
Turnamen memperebutkan hadiah berupa uang pembinaan, kategori juara yaitu juara satu hingga juara tiga.
Untuk diketahui terselenggaranya acara tersebut atas sinergi pemerintah Pekon Podosari bersama PTMSI kabupaten Pringsewu, selaku penyelenggara yaitu Ketua panitia Sukatno. S.Pd. Sekertaris. Budiantoro. M. Pd. Bendahara. Krisbianto. S. Pd.
Turut hadir Andi supriyadi. SE.dan jajaran pengurus PTMSI kabupaten Pringsewu, serta kepala pekon podosari Rasmin, SE.
Turnamen berakhir dengan sukses.
Dimenangkan oleh, yaitu juara satu tunggal putra tenis meja Budiantoro asal Pringsewu, untuk juara kedua dimenangkan oleh Diki asal pringsewu, serta Juara ketiga dimenangkan oleh Z Ade asal Lampung Tengah serta suarto asal lampung tengah.
Kepala Pekon Podosari Rasmin menuturkan, turnamen berhadiah ini bertujuan selain ikut memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Pringsewu, diadakan juga untuk mempererat tali persaudaraan antar pecinta olahraga tenis meja.
“Open turnamen ini tujuannya untuk menggelorakan semangat pecinta tenis meja yang ada di Pringsewu khusus, agar semakin bersemangat guna meningkatkan kualitasnya dalam bertanding sehingga kedepan bisa lahir atlet-atlet berprestasi yang tak hanya dapat mengharumkan nama daerah, tapi juga bangsa dan negara, “tutur Rasmin.
Kapala pekon berwajah ganteng itu juga mengajak masyarakat untuk mengisi HUT kabupaten Pringsewu dengan kegiatan olahraga.
“mari kita rayakan HUT Kemerdekaan RI ini dengan kegiatan berolah raga, karena kita masi ada ditengah masa pandemi Covid 19, kita sebagai penyenggara akan tetap perpedoman pada Protokol Covid 19, “tandasnya. (DS/ADV)
