DaerahJawa TimurRagamSitubondoSosial

Sebanyak 7.387 Masyarakat Kurang Mampu di Situbondo Gunakan Program Sehat Gratis

SITUBONDO JAWA TIMUR, BeritaNasional.id – Tercatat dari bulan Januari hingga bulan September 2022, sebanyak 7.387 masyarakan kurang mampu mendapat pelayanan kesehatan melalui program Sehat Gratis (Sehati) di puskesmas dan rumah sakit milik Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo, Kamis (22/12/2022).

Program Sehati merupakan salah satu program yang digagas Bupati Situbondo Karna Suswandi untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu dalam mendapat pelayanan kesehatan gratis. “Terhitung dari bulan Januari hingga bulan September 2022, ada sekitar 7.387 pasien yang telah menggunakan program Sehati tersebut,” ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Situbondo, dr Sandy Hendrayono, M.Kes.

Lebih lanjut, dr Sandy menjelaskan bahwa, sebanyak 7.387 pasien yang mendapat pelayanan gratis ini terbagi menjadi dua. Yakni layanan kesehatan rawat jalan dan layanan kesehatan rawat inap. “Untuk pasien rawat jalan ada 4299 pasien. Dari jumlah itu sebanyak 30,91 persen berobat ke Puskesmas. Selanjutnya, berobat di RSUD dr Abdoer Rahem sebanyak 48,06 persen, berobat di RSUD Besuki sebanyak 8,26 persen, berobat di RSUD Asembagus sebanyak 12,91 persen dan RSUD luar daerah sebanyak 0,58 persen,”jelas dr Sandy.

dr Sandy menambahkan, bahwa ada lima rumah sakit di luar Kabupaten Situbondo yang bekerjasama dengan Dinkes Situbondo untuk pelayanan Sehati. Diantaranya RSUD dr Kusnadi Bondowoso, RSD dr Soebandi Jember, RSUD Waluyo Jati Probolinggo, RSUD Dr Soetomo Surabaya dan RSUD Saiful Anwar Malang.

“Pasien Sehati yang menjali rawat inap ada 3.098 pasien. Rawat inap di Puskesmas sebanyak 4,74 persen, rawat inap di RSUD dr Abdoer Rahem sebanyak 46,48 persen, rawat inanp di RSUD Besuki sebanyak 26,15 persen, rawat inap di RSUD Asembagus sebanyak 21,66 persen dan RSUD luar daerah sebanyak 0,97 persen,” kata dr Sandy.

Tak hanya itu yang disampaikan dr Sandy, namun dia juga menjelaskan alasan masyarakat kurang mampu yang menggunakan program Sehati memilih berobat di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo, karena dinilai memiliki fasilitas dan teknologi kesehatan yang lebih lengkap apabil dibandingkan dengan RSUD Besuki dan RSUD Asembagus. “Untuk anggaran Sehati di APBD induk sebesar 10 miliar dan di P-APBD sebesar Rp10 miliar. Total anggaran sebesar Rp 20 miliar,” pungkas dr Sandy.

Publisher             :Heru Hartanto

Pewarta               :As’ad Zuhaidi Anwar

Lihat Selengkapnya

Related Articles

Back to top button